Timur Pos

Polres Tanjungperak Berhasil Menekan Fatalitas Laka Lantas

Surabaya, Timurpos.co.id – Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP Moch Suud mengatakan Operasi Keselamatan Semeru 2024 yang sudah digelar selama 14 hari di wilayah hukum Polres Pelabuhan Tanjungperak berhasil menekan tingkat fatalitas laka lantas.

Hal itu disampaikan AKP Moch Suud di Mapolres Tanjungperak usai melakukan Analisa dan evaluasi ( Anev ) hasil Operasi Keselamatan Semeru 2024 bersama jajaranya, Selasa (19/03/2024).

Disebutkan oleh Kasatlantas Polres Tanjungperak Polda Jatim ini, bahwa selama pelaksanaan Operasi Keselamatan Semeru 2024, data fatalitas kecelakaan lalu lintas ( Laka Lantas) menunjukan angka Nol atau Nihil.

“Pada tahun 2023 terjadi laka menyebakan meninggal dunia ada 1 orang dan pada tahun 2024 selama operasi menunjukan angka Nol atau Nihil,” ujar AKP Moch Suud.

Dia mengatakan Operasi Keselamatan 2024 yang digelar serentak di Indonesia termasuk di wilayah hukum Polres Tanjung Perak dimulai pada 4 hingga 17 Maret 2024, tujuannya meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas.

Operasi keselamatan bertujuan menekan tingkat fatalitas korban kecelakaan lalu lintas (laka lantas) dan pelanggaran lalu lintas lainnya.

AKP Moch Suud menerangkan tujuh pelaksanaan operasi, situasi Kamseltibcar Lantas di wilayah Polda Jatim dalam keadaan terkendali.

“Sesuai target operasi yakni meningkatnya disiplin masyarakat dalam berlalu lintas, menurunkan angka fatalitas korban kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas,”terang AKP Suud.

Ia menyebutkan data yang berhasil dihimpun selama pelaksanaan Ops Keselamatan Semeru 2023 lalu, korban luka ringan ditahun 2023 sebanyak 12 orang.

Kemudian pada tahun 2024, korban luka ringan turun menjadi 10 orang dan ini merupakan adanya penurunan dari tahun sebelumnya.

Menurut AKP Suud, capaian sementara keberhasilan pelaksanaan Operasi Keselamatan Semeru 2024 itu tentunya tidak terlepas dari peran serta masyarakat dan para anggota Satlantas Polres Tanjung Perak yang telah sungguh-sungguh menjalankan tugas sesuai arahan.

“Jadi pelaksanaan Operasi Keselamatan Semeru 2024 ini, juga menunjukkan tren positif jika dibandingkan dengan operasi yang sama di Tahun 2023, baik secara kwantitas maupun kwalitas” pungkasnya. M12

Safari Ramadan Bersama Forkopimda, Kapolres Batu Ajak Warga Jaga Kamtibmas

Batu, Timurpos.co.id – Kapolres Batu, AKBP Oskar Syamsuddin bersama PJ Walikota Batu, Aries Agung Paewai dan unsur Forkopimda lainya melaksanakan safari Ramadhan.

Dalam kegiatan tersebut, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kota Batu ini bertatap muka dengan para Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat di Masjid Nurul Huda Jalan Diran Kel. Sisir Kec. Batu, Senin (18/03/2024).

“Ini kegiatan Safari Ramadhan yang ke -2. Sebelumnya sudah pernah kami laksanakan,” ujar AKBP Oskar.

Dalam sambutannya, Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya kepada para hadirin dan juga masyarakat Kota Batu atas terjaganya kamtibmas di Kota Batu.

Ia mengatakan Kepolisian tidak bisa bekerja sendiri dalam menjaga situasi kamtibmas di Kota Batu, oleh karena itu,untuk menjaga Kamtibmas pihaknya mengajak semua elemen yang ada.

“Mari kita berkolaborasi, bersinergi untuk jaga kamtibmas Kota Batu ini sesuai dengan peran masing-masing, ” ujar AKBP Oskar.

Kapolres Batu Polda Jatim ini menyebut, saat ini kasus perang sarung pada bulan Ramadhan menjadi isu yang perlu diatensi.

Bahkan di Bekasi akibat perang sarung, telah merenggut nyawa seorang remaja.

“Oleh karena itu kami menghimbau agar seluruh masyarakat untuk aktif berperan serta dalam menjaga keamanan lingkungan, dengan memberikan informasi kepada pihak Kepolisian apabila menemui gangguan Kamtibmas,” pesan AKBP Oskar.

Dengan adanya patroli dan monitoring rutin seperti, lanjut AKBP Oskar, diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan kondusif bagi seluruh masyarakat Kota Batu.

“Mari kita ciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan kondusif bagi seluruh masyarakat Kota Batu,”pungkasnya.

Dalam Safari Ramadan kali ini Pj. Wali Kota Batu bersama Forkopimda juga menyerahkan bantuan simbolis kepada masyarakat berupa uang tunai, Beras 10 Kg per bulan dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan serta bantuan alat bantu untuk penyandang disabilitas.

Harapannya, seluruh masyarakat Kota Batu dapat merasakan berkah Ramadhan.

Selain PJ. Wali Kota Batu, Kapolres Batu kegiatan ini dihadiri oleh Kajari Kota Batu, Pabung Kodim 0818 Malang – Batu, Kepala BNN, Kepala Kemenag, Ketua MUI, Sekda Kota Batu, Kepala OPD di Lingkungan Pemkot Batu.

Turut serta Ketua Takmir Masjid Nurul Huda, Tokoh Agama, dan Tokoh Masyarakat Kota Batu. M12

Tekan Fatalitas Lakalantas Polresta Malang Kota Resmikan

Kota Malang, Timurpos.co.id  – Operasi Keselamatan Semeru 2024 yang berlangsung selama 14 hari sudah berakhir. Minggu, (17/03/2024) kemarin.

Namun demikian Satlantas Polresta Malang Kota tetap konsisten dalam pencegahan pelanggaran lalu lintas untuk menekan angka fatalitas kecelakaan yang terjadi.

Kesuksesan pelaksanaan Operasi Keselamatan Semeru 2024 yanag dilaksanakan oleh Polresta Malang Kota juga tak lepas dari sinergitas Polresta Malang Kota dengan berbagai komunitas dan relawan yang sudah terjalin selama ini dan sigap dalam “Traffic Accident Rescue”.

Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto S.I.K, M.Si pengukuhan tim “Traffic Accident Rescue” adalah wujud kolaborasi kepolisian dengan masyarakat dalam evakuasi dan pertolongan kemanusiaan saat ada kecelakaan.

“Traffic Accident Rescue adalah kepolisian, para relawan, masyarakat yang sigap memberikan bantuan, pertolongan, penanganan trauma dalam penanganan kemanusiaan secara professional, kata Kombes Budi Hermanto saat memimpin pengukuhan Tim Traffic Accident Rescue, Senin (18/3).

Kambes Pol BuHer (sapaan akrab Kapolresta Malang Kota ) berharap, dengan berakhirnya Ops Keselamatan Semeru 2024, Satlantas tetap aktif melakukan pencegahan pelanggaran lalu lintas dan menekan angka fatalitas kecelakaan.

Sebagai relawan tak hanya sigap membantu di lokasi kecelakaan, tetapi juga dibekali pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD).

Masih kata Kombes BuHer bahwa Tim “Traffic Accident Rescue” juga sudah bekerja sama dengan Rumah Sakit RKZ untuk mempercepat penanganan pertama bagi korban kecelakaan.

Disisi lain Kasat Lantas Polresta Malang Kota Kompol Aristianto Budi Sutrisno juga siap memberikan pelatihan menekan angka fatalitas kecelakaan.

“Traffic Accident Rescue tidak hanya memberikan pertolongan, namun juga dibekali pelatihan menekan angka fatalitas kecelakaan, hal ini sebagai upaya memberikan penyegaran dalam PPGD,”jelas Kompol Aris.

Pembekalan dan pelatihan ini juga diperuntukkan dalam kesiap siagaan pengamanan arus mudik Lebaran mendatang.

Langkah nyata Satlantas Polresta Malang Kota dalam meningkatkan rasa aman bagi masyarakat, mendapat apresiasi dari para relawan

Para relawan yang mengikuti pengukuhan mengapresiasi langkah Polresta Malang Kota dengan memberikan piagam penghargaan kepada Kombes Pol BuHer yang sudah mendukung dan membantu disetiap kegiatan kemanusiaan. M12

Polda Jatim Tangkap Pelaku Judi Online, Kemudian Dilepaskan

Ilustrasi (Int)

Surabaya, Timurpos.co.id – Beredar kabar tak sedap yang dilakukan oleh Direktorat Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Jawa Timur, Khususnya Unit 2 Subdit 5 Cyber diduga melakukan pelepasan pelaku Judi Online dengan membayar sejumlah uang sebesar Rp 15 juta.

Berdasarkan informasi yang dihimpun media ini, bahwa Unit 2 Subdit 5 Cyber Polda Jatim dipimpin oleh Panit Ipda Dani melakukan penangakap terhadap pelaku Judi Online berinisial AS ditangkap di rumahnya di daerah Semampir Utara Rungkut, Surabaya, Rabu 13 Maret 2024, namun pelaku dilepas dengan memberikan uang sebesar Rp 15 juta melalui pengacara Iqbal Wicaksono.

“Siang ditangkap, sore harinya dilepas dengan membayar uang sebasar Rp 15 juta,” kata Narasumber yang tak mau online. Selasa (19/03/2024).

Terkait persoal tersebut, Timurpos.co.id mencoba mengali infomasi dengan mengkonfirmasi kepada Kompol
Oscar Stevanus Setjo, SIK.

Kompol Oscar Stevanus Setjo, SIK menjelaskan, bahwa pihaknya membenarkan penangakap terhadap pelaku Judi Online berinisial (AS) namun sorenya dipulangkan. Terkait uang sebasar Rp 15 Juta itu tidak ada.

“Untuk nominal Rp 15 Juta, tidak ada dan tidak benar, kalau bisa membuktikan nanti kami akan kembalikan uangnya,” ucapnya kepada Timurpos.co.id.

Perlu diperhatikan, bahwa pada hari Rabu 10 Agustus 2022 sekira pukul 15.00 WIB bertempat Jl. Taman Sikatan No. 1 Surabaya, Hermanto Gunawan ditangkap oleh saksi ARIEF EFFENDI., SH dan saksi FIRDAUS FIRMANSYAH merupakan anggota Kepolisian Polrestabes Surabaya kemudian dilanjutkan dengan melakukan penggeledahan ditemukan barang bukti berupa 1 (satu) unit Handphone beserta simcard, 1 (satu) buah kartu ATM BCA, 1 (satu) buah Key BCA DAN 1 (satu) buah rekening Bank BCA atas nama HERMANTO GUNAWAN. Kemudian perkara tersebut lanjut hingga persidangan di PN Surabaya.

Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, sekitar bulan Oktober 2022 menyidangkan terdakwa Hermanto Gunawan Poeniman yang merupakan Master Agen Judi bola Online bersama-sama dengan Santoso Tedjo sebagai penjamin keamanan para master judi online dan sebagai pimpinan atau ketua konsorsium (paguyuban judi) daerah dengan jumlah setoran terdakwa sebesar 20% dari keuntungan.

Terdakwa Gunawan juga merekrut Budi Hartono yang bertugas sebagai agen/ pengepul judi bola online yang bertugas menyerahkan website kepada para penombok dan mencari pemain / palyer / penombok yang akan melakukan perjudian jenis judi bola online dengan cara menyerahkan website kepada pemain yaitu website : NOV88.com dari akun : ibcbets user id : n1Hn dan Password P.Jatim9000 selanjutnya para penombok tidak perlu melakukan deposit karena sudah diisi oleh terdakwa sehingga penombok bisa langsung memilih klub yang dijagokan dengan nilai tombokan bebas dan penyerahan uang tombokan secara tunai setelah itu Budi Hartono melakukan perekapan dan melakukan penyetoran kepada terdakwa setiap hari selasa dan jumat kepada terdakwa secara tunai dengan jumlah omset sebesar Rp. 50 juta – Rp 80 juta setiap bulan dikirim ke rekening Bank BCA nomor rekening : 4690130101 atas nama HERMANTO GUNAWAN POENIMAN.

Kemudian HERMANTO GUNAWAN POENIMAN menyetorkan dari hasil keuntungan sebesar 20 % kepada  BENI LUIS SANTOSO (DPO) yang bertugas sebagai supermaster / Bandar dan sebagai bendahara konsorsium judi online. Adi

Komisaris PT Alimiy Cairkan Polis Alm Aprilia Sebesar Rp.4 Miliar

Harijana Saat Memberikan Kesaksian di PN Surabaya

Surabaya, Timurpos.co.id – King Finder Wong diseret dipengadilan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Darwis dari Kejaksaan Negeri Surabaya terkait perkara memberikan keterangan Palsu dalam akta otentik, tentang wasit waris dari Aprilia Okadjaja, dengan agenda kerangan saksi yang dipimpin oleh Ketua Majelis Hakim Antyo Harri Susetyo di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya. Selasa (19/03/2024)

Dalam sidang kali ini, JPU Darwis dari Kejaksan Negeri Surabaya dengan menghadirkan saksi Harijana selaku pelapor.

Harjina mengatakan, bahwa kenal dengan terdakwa sebagai tabib dari nenek Aprilia Okadjaja dan dalam perkara ini terdakwa telah membuat surat keterangan waris yang dibuat oleh Notaris Dedi Wijaya yang berisikan untuk hartanya diberikan kepada King Finder Wong.

“Saya merupakan cucu keponakan dari Alm
Aprilia Okadjaja dan mendiang Aprilia Okadjaja mempunyai seorang suami yang bernama Liaw Ing Chung warna negara Brunei Darusalam serta tidak mempunyai anak. Namun Alm Aprilia Okadjaja mempunyai 5 orang saudara kandung yaitu Hioe Fie Chung, Hioe Kim Moy, Hioe Wan Yok, Hioe Tjing Kie dan Hioe Aue Fun.” Kata Harijana.

Masih kata Harijana kerena jangal surat keterangan waris tersebut, kemudian saya mendatangi Notaris Dedi Wijaya bersama Hendry. Dari sana ternyata surat waris itu dibatalkan (akta 57), kerana tidak sesuai dengan sebenarnya. Dimana saat itu King Finder Wong cuma datang lalu tanda tangan, untuk Aprilia juga diragukan kedatangan saat itu, setelah saya tunjukan foto Aprilia. Kemudian timbul lagi akta 67 dan saat ditanya mana yang benar, Dedi selalu jawaban tidak jelas.

Tidak sampai disitu ternyata belakangan Terdakwa telah mencairkan 2 Polis asuransi
Allianz sekitar Rp 4 miliar di bulan Desember 2020. Padahal saat itu saya ditelpon oleh pihak asuransi dan menemukan polis di rumah Margorejo. Yang mana dalam polis tersebut King Finder sebagai penerima manfaat.

“Berdasarkan infomasi dari pihak asuransi saat itu, awalnya tidak bisa dicairkan dan harus dibuktikan ada hubungan sedarah,” kata Harijana.

Disingung oleh Majelis Hakim kok bisa cair,” saya tidak tahu yang mulia, infonya terdakwa menbuat surat kehilangan Polis di Polsek Sukomaunggal, padahal surat polis ada pada saya dan untuk dana yang ada dibank tidak bisa dicairkan,”sautnya.

Lanjut pertanyaan dari Penasehat hukum Terdakwa Piter Talaway mengatakan, bahwa dalam surat kuasa, saksi, harusnya yang dilaporkan adalah Terdakwa dan Notaris Dedi Wijaya, kenapa cuma terdakwa saja dan saksi tadi bilang kalau terdakwa dengan Aprlia itu hubunganya sebatas tabib dan pasien, padahal terdakwa ini sebagai komisaris di PT Alimiy.

“Iya benar, sementara terdakwa saja yang dilaporkan dan selajutnya adalah Notaris Dedy, satu-satu pak. Mengenai terdakwa sebagai komisaris, itu benar, Aprilia pernah cerita itu cuma pinjam nama saja dan diberikan saham 1% dan untuk sekarang saya yang mengelolah PT Alimiy.

Lanjut Piter, apakah saksi tahu hubungan Aprilia dengan terdakwa itu sangat akrab, sembari menunjukan bukti foto-foto terdakwa dan Aprilia pergi ke luar negeri di hadapan Majelis Hakim.” Iya saat itu terdakwa sebagai tabib, untuk memastikan keadaa Aprilia saja,” ucap Harijana.

Masih Kata Penasehat Hukum terdakwa menyatakan, bahwa saksi tahu atau tidak yang membuat laporan kehilangan Polis itu terdakwa, padahal itu saran dari Pihak Bank dan pada akhirnya polis itu bisa dicairkan.

“Saya tidak tahu,” kata Harijana

Atas keterangan saksi, terdakwa menyatakan bahwa hubungan dengan Aprilia sangat dekat dan pernah pergi ke luar negeri serta saat dirumah sakit, ikut merawatnya. “Kalau hubungan dengan Aprilia itu, saya sangat dekat. Mengenali yang lain saya tidak tau,” kata King Finder Wong di ruang Tirta 2 PN Surabaya.

Untuk diketahui berdasarkan surat dakwaan dari JPU menyebutkan, bahwa setelah mendiang Aprilia Okadjaja menikah dengan Liaw Ing Chung mereka memiliki harta bersama dan harta peninggalan dari kedua orang tuanya yaitu berupa:

1.Rumah beralamat di Jalan Kedondong Nomor 22 Surabaya (harta yang diperoleh dari orang tuanya dalam bentuk saham).
Rumah yang beralamat di Jalan Margorejo Indah Blok D-306 Surabaya (harta yang diperoleh setelah menikah).

2.Pabrik yang terletak di Jalan Raya Trosobo Kilometer 20 Krian-Sidoarjo (harta dalam bentuk saham PT. ALIMIY).
Tabungan atas nama APRILIA OKADJAJA yang berada di Bank Danamon KCP Panglima Sudirman Surabaya.
Tabungan atas nama APRILIA OKADJAJA yang berada di Bank HCBC Cabang Darmo Park Surabaya.

3.Tabungan atas nama APRILA OKADJAJA yang berada di Bank ICBC Cabang Basuki Rahmat Surabaya.

4.Tabungan atas nama APRILIA OKADJAJA yang berada di Bank Permata Cabang Tunjungan Surabaya.

5.Memiliki Asuransi Allianz dengan nomor Polis 000060279171/DAP1, jenis program asuransi optimacare invest, nama pemegang polis APRILIA OKADJAJA.
Memiliki Asuransi General Life dengan nomor Polis 00203565 atas nama APRILIA OKADJAJA.

6.Memiliki Asuransi Sequest Life dengan nomor Polis 300345772 atas nama APRILIA OKADJAJA.

7.Memiliki Asuransi Astra Life dengan nomor Polis 00166635 atas nama APRILIA OKADJAJA.

Masih kata JPU Darwis, bahwa kemudian pada tanggal 30 November 2019, terdakwa mendatangi kantor Notaris Dedi Wijaya SH, M.Kn. yang beralamat di Darmo Park I Blok 1B Nomor 2 Kota Surabaya, bersama dengan seorang perempuan yang mengaku seolah-olah mendiang Aprilia Okadjaja untuk membuat Akta Wasiat Nomor 67, dan nama-nama yang tercantum dalam Akta Wasiat tersebut adalah :

Aprilia Okadjaja sebagai pemberi wasiat,
King Finder Wong selaku penerima wasiat,
Dedi Wijaya selaku Notaris yang membuat;
Mustika Fadilah selaku saksi Akta Wasiat.

“Dimana isi dari akta wasiat tersebut memberikan harta-harta kepada terdakwa yaitu berupa, Rumah yang beralamat di Jalan Kedondong Nomor 22 Surabaya, Rumah yang terletak di Jalan Margorejo Indah Nomor 20 D Surabaya;
Tanah dan Gudang yang terletak di Jalan Raya Trosobo Kilometer 21 Krian-Sidoarjo dan beberapa Tabungan atas nama Aprilia Okadjaja.” Beber Darwis saat membacakan surat dakwaan.

Bahwa pada tanggal 27 April 2020 Aprilia Okadjaja meninggal dunia, sesuai Akte Kematian Nomor 3578-KM-08082020 yang dikeluarkan oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Surabaya.

Kemudian oleh terdakwa Akta Wasiat Nomor 67 tanggal 30 November 2019 dipergunakan untuk melakukan pencairan dana milik Aprilia Okadjaja pada Bank HSBC Cabang Darmo Park Surabaya, ICBC Cabang Basuki Rahmat Surabaya, Bank Danamon Cabang Pembantu Panglima Sudirman Surabaya, namun pihak Bank tidak mau melakukan pencairan dikarenakan adanya permasalahan hukum terkait dengan dokumen keahliwarisan Aprila Okadjaja sesuai dengan surat dari Bank Danamon dengan nomor B.0001/BDI/931/1121 tertanggal 05 November 2021.

Untuk didaftarkan di Kantor Kementrian Hukum dan HAM RI yang kemudian terbit surat dengan nomor AHU.2-AH.04-7877 tanggal 30 November 2019 namun sesuai dengan surat dari Kantor Notaris Dedi Wijaya, SH., M.Kn nomor 10/DW/X/2020 tanggal 27 Oktober 2020 telah dilakukan pengantar pembatalan akta wasiat nomor 67 tanggal 30 November 2019;
Sebagai bukti dalam perkara Nomor 1127/Pdt.G/2020/PN.Sby yang didaftarkan pada tanggal 16 November 2020 di Pengadilan Negeri Surabaya.
Bahwa setelah Akta Wasiat nomor 67 tanggal 30 November 2019 tersebut dibuat oleh Notaris Dedi Wijaya dan dipergunakan oleh terdakwa sebagaimana tersebut di atas, kemudian setelah pihak Ahli Waris mengetahui hal tersebut lalu mendatangi kantor notaris Dedi Wijaya dan menanyakan mengenai pembuatan Akta Wasiat tersebut kepada Dedi Wijaya serta setelah pihak Ahli Waris menunjukan foto/gambar mendiang Aprilia Okadjaja ternyata perempuan yang dibawa oleh terdakwa waktu pembuatan Akta Wasiat bukanlah Aprilia Okadjaja tetapi perempuan lain yang mengaku sebagai Aprila Okadjaja.

Dedi Wijaya merasa bersalah, dan bersedia membuat Akta Pembatalan Isi Wasiat Nomor 67 dengan Akta Nomor 02 tertanggal 06 Mei 2021 yang dibuat dihadapan Notaris Agus Wiyono, SH, M.Kn

Bahwa akibat perbuatan terdakwa yang menggunakan Akta Wasiat Nomor 67 tanggal 30 November 2019 tersebut, Ahli Waris dari mendiang Aprilia Okadjaja mengalami kerugian berupa pembagian harta warisan dari mendiang Aprilia Okadjaja pada bank ICBC, Bank HSBC, Bank Danamon dan Bank Permata tidak dapat dicairkan karena di blokir oleh bank yang bersangkutan serta asset berupa tanah dan bangunan juga tidak dapat dilakukan balik nama.

Atas Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 266 Ayat (1) KUHP.

Ketua MPR RI Bamsoet Dorong Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Desa

Jakarta, Timurpos.co.id  – Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo dipercaya menjadi Sekretaris Dewan Pembina organisasi Desa Bersatu, dengan Ketua Dewan Pembina Desa Bersatu Prabowo Subianto. Desa Bersatu merupakan kumpulan 8 Organisasi Desa Tingkat Nasional. Antara lain APDESI (Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia), PARADE NUSANTARA (Persatuan Rakyat Desa Nusantara), AKSI (Asosiasi Kepala Desa Indonesia), DPN PPDI (Dewan Pimpinan Nasional Persatuan Perangkat Desa Indonesia), PP PPDI (Pengurus Pusat Persatuan Perangkat Desa), ABPEDNAS (Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional), PABPDSI (Persatuan Anggota BPD Seluruh Indonesia), dan KOMPAKDESI (Komunitas Purnabakti Kepala Desa dan Lurah seluruh Indonesia).

“Desa Bersatu akan dideklarasikan dalam Kongres Desa Indonesia pada 22-24 Maret 2014. Kehadirannya diharapkan dapat memperkuat ikatan soliditas dan gotong royong 8 organisasi desa tingkat nasional dalam menghasilkan berbagai terobosan bagi kemajuan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat desa,” ujar Bamsoet usai menerima perwakilan 8 Organisasi Desa Tingkat Nasional, di Jakarta, Selasa (19/03/2024).

Hadir antara lain Koordinator Nasional Desa Bersatu M.Asri Anas. Perwakilan 8 Organisasi Desa Tingkat Nasional antara lain Ketua Umum DPP ABPEDNAS Indra Utama, Ketua Umum DPP AKSI Irawadi, Ketua Umum DPP APDESI Surta Wijaya, Ketua Umum DPP PABPDSI Ferry Radiansyah, Ketua Umum PP PPDI Moh. Tahir, Ketua Umum DPN PPDI Widhi Hartono, Ketua Umum DPN PARADE NUSANTARA Arya Jaya Wardana, dan Ketua Umum DPP KOMPAKDESI Dadang Holilluddin.

Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menjelaskan, perhatian pemerintah terhadap desa sangat besar. Bahkan dalam melakukan revisi UU Desa, pemerintah dan DPR RI sudah sangat memperhatikan berbagai masukan dari para kepala desa, perangkat desa, dan berbagai unsur desa lainnya.

“Berbagai aspirasi kepala desa yang sudah terakomodir tersebut antara lain terkait penambahan masa jabatan kepala desa. Saat ini, masa jabatan kepala desa adalah enam tahun, melalui revisi tersebut akan ditambah menjadi 8 tahun dengan periodisasi jabatan selama dua periode. Aspirasi lainnya yakni terkait adanya tanda penghargaan terhadap kepala desa yang sudah menyelesaikan masa tugasnya,” jelas Bamsoet.

Ketua Dewan Pembina Depinas SOKSI dan Kepala Badan Polhukam KADIN Indonesia ini menerangkan, perhatian negara terhadap pembangunan desa juga sangat besar. Salah satunya melalui dana desa yang digulirkan sejak tahun 2015. Dari semula Rp 20,7 triliun untuk sekitar 74.093 desa, menjadi Rp 70 triliun lebih pada tahun 2023 untuk 74.954 desa.

“Dengan arah kebijakan penggunaan dana desa antara lain untuk program pemulihan ekonomi, yaitu perlindungan sosial dan penanganan kemiskinan ekstrem, bantuan permodalan kepada BUMDes untuk menggerakkan perekonomian desa, dana operasional pemerintahan desa, dukungan program sektor prioritas di desa termasuk penanganan stunting, mendukung ketahanan pangan dan hewani termasuk pembangunan lumbung pangan desa, dan pariwisata skala desa sesuai dengan potensi dan karakteristik desa,” pungkas Bamsoet. M12

Brimob Kalbar Go To School Ciptakan Generasi Mengerti Pancasila

Pontianak, Timurpos.co.id – Satbrimob Polda Kalbar kembali melaksanakan kegiatan Brimob Go To School disalah satu sekolah menengah pertama yang ada di Kota Pontianak. Senin (18/03/2024).

Demi menciptakan generasi penerus bangsa yang mengerti akan makna Pacasila Satbrimob Polda Kalbar kembali melaksanakan kegiatan Brimob Go To School di SMPN 2 Pontianak yang berada di Jl. Selayar, Kec. Pontianak Selatan, Kota Pontianak.

Di kegiatan Brimob Go To School hari ini personel Satbrimob Polda Kalbar mengajarkan nilai-nilai Pancasila kepada para murid dimana Pancasila memang penting untuk diperkenalkan kepada anak-anak sejak dini dengan tujuan agar mereka dewasa nanti mereka sudah terbiasa dengan perbuatan dan tingkah laku yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Dikegiatan Brimob Go To School hari ini personel Satbrimob Polda Kalbar juga menjelaskan makna-makna yang terkandung ditiap-tiap sila.

Seperti pada sila pertama berupa cinta kasih, menjaga toleransi dan saling menghormati perbedaan kepercayaan.

Kemudian sila kedua yaitu setara atau memperlakukan orang lain atau sesama dengan adil dan manusiawi.

Sila ketiga yaitu harmoni atau mengutamakan kepentingan Indonesia diatas kepentingan pribadi maupun kelompok.

Sila keempat yaitu demokratis atau memberikan kesempatan kepada setiap orang untuk bebas berekspresi serta berpendapat.

kemudian yang terakhir sila kelima yang mengajarkan kita tentang gotong royong. Selain mengedukasi kepada para siswa tentang makna Pancasila dikegiatan Brimob Go To School kali ini personel juga memberikan edukasi kepada para murid tentang kenakalan remaja yang belakangan ini banyak terjadi dilingkungan sekolah.

Dikegiatan Brimob Go To School ini personel Satbrimob Polda Kalbar juga meminta untuk para murid untuk mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dikehidupan keseharian mereka.

Ipda Ambar Rismanto selaku perwira yang ikut dikegiatan Brimob Go To School kali ini juga meminta kepada para guru untuk selalu mengawasi pergaulan para murid selama mereka berada di sekolah serta mengajarkan nilai-nilai Pancasila dilingkungan sekolah agar para murid terbiasa serta secara tidak langsung para guru menciptakan generasi penerus bangsa yang mengerti akan makna dari Pancasila. M12

Pangdam XII/Tanjungpura dan Kapolda Kalbar Pimpin Apel Gelar Pasukan

Pontianak, Timurpos.co.id – Pangdam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Iwan Setiawan, S.E., M.M., didampingi Kapolda Kalbar Irjen Pol Pipit Rismanto, S.I.K., M.H., memimpin apel gelar pasukan dalam rangka kunjungan kerja (Kunker) Presiden RI Joko Widodo yang bertempat di Lapangan Tidayu Makodam XII/Tanjungpura, Senin (18/3).

Hadir dalam apel tersebut Pj. Gubernur Provinsi Kalbar dr. Harisson, M.Kes., Danlantamal XII Laksma TNI Agoeng Moh. Kencana S, CHRMP., Danlanud Supadio Marsma TNI Reka Budiarsa beserta Stakeholder terkait.

Dalam amanatnya Pangdam XII/Tpr Mayjen TNI Iwan Setiawan mengatakan, bahwa dilaksanakan apel gelar pasukan dalam rangka mensukseskan kunjungan kerja bapak Presiden Republik Indonesia ke Provinsi Kalimantan Barat yang akan dilaksanakan pada tanggal 20 dan 21 Maret 2024.

“Tadi pagi kita sudah melaksanakan Rapat Koordinasi kewilayahan sebagian sekarang sudah survei ke lapangan dan gelar pasukan juga di lapangan. Intinya kita siap untuk mengamankan kunjungan bapak Presiden selama berada di Provinsi Kalimantan Barat,” jelasnya.

“Semua instansi agar menyiapkan semua yang dibutuhkan baik personil perlengkapan alat komunikasi dan semua yang akan menunjang pelaksanaan tugas yang terhormat ini. Kami nanti akan cek di lapangan sebelum pelaksanaan laporkan kalau ada sesuatu yang memang belum siap dan perlu dilengkapi dari semua kesiapan gelar pasukan yang akan kita lihat di siang ini,” lanjut Pangdam XII/Tpr.

Selanjutnya Kapolda Kalbar Irjen Pol Pipit Rismanto juga mengatakan bahwa rencana daerah yang menjadi kunjungan Bapak Presiden yaitu Kota Singkawang, Kabupaten Mempawah, Kota Pontianak dan Kabupaten Sekadau atau alternatif kegiatan lain di wilayah Kalimantan Barat. Oleh karenanya sebagai wujud manifestasi keamanan negara ini menjadi momentum tepat bagi kita semua dengan memberikan pelayanan terbaik memastikan keamanan dan kenyamanan sehingga pelaksanaan kunjungan kerja Presiden dan program pemerintah dapat berjalan aman dan lancar.

“Pasukan yang saya banggakan dalam rangka pengamanan Presiden Republik Indonesia Polda Kalbar siap menyiarkan satuan operasional sebanyak 3.462 personil yang terdiri atas Satgas Polda dan Satgas Polres jajaran kemudian nantinya personil tersebut akan melaksanakan pengamanan secara terbuka dan tertutup dengan rangkaian sasaran antara lain pengamanan dan pengawalan mobilisasi Presiden Republik Indonesia beserta rombongan baik kedatangan dari bandara menuju lokasi kegiatan,” ungkapnya.

Menurutnya, kita akan lakukan pengawalan dan pengamanan jalur lalu lintas dengan menempatkan personil pada pos-pos atau daerah rawan kemacetan pelanggaran lalu lintas dan rawan kecelakaan lalu lintas. Serta gangguan tentunya dalam pengamanan budaya ini kedudukan Polri di bawah kendali operasi dari TNI nantinya Polri akan ditempatkan di Ring 2 dan 3 sehingga saya berharap personel Polda Kalbar dapat menjalin kolaborasi dan soliditas dengan seluruh pihak karena itu kunci utama keberhasilan guna mengamankan dan mendukung rangkaian kegiatan kunjungan kerja Presiden di Kalimantan Barat.

“Pada kesempatan ini saya ingin mengucapkan terima kasih atas partisipasi seluruh Instansi dan selamat bertugas pada seluruh personil yang terlibat pengaman. Mari bersama-sama kita mengamankan kunjungan Presiden Republik Indonesia dengan rasa tanggung jawab dan tekad yang kuat semoga kegiatan ini dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan kita semua diberikan kemudahan dalam melaksanakan tugas pengamanan,” tutup Kapolda Kalbar. M12

Kapolda Kalbar Minta Masyarakat Jaga Kondusifitas Saat Bulan Suci Ramadan

Pontianak, Timurpos.co.id – Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Irjen Pol Pipit Rismanto, S.I.K., M.H., mengisi kuliah tujuh menit atau kultum disela pelaksanaan Salat Tarawih berjamaah di Masjid Mujahidin, Minggu 17 Maret 2024 malam.

Dalam sambutan pembukanya, Kapolda Kalbar menyampaikan bahwa pada kesempatan yang khidmat bertepatan dengan bulan suci ramadhan bulan yang merupakan bulan penuh dengan kemuliaan dan keberkahan, yang selalu dinantikan dan dirindukan kehadirannya oleh seluruh umat muslim di dunia, ia mendapatkan amanah untuk menyampaikan kultum dengan mengangkat tema “Meningkatkan Rasa Aman dan Nyaman Beribadah”.

Menurutnya, melalui tema yang di pilih oleh panitia atau pengurus Masjid Mujahidin sesuai dengan tugas pokok Kepolisian yaitu memelihara kamtibmas, melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat serta menegakkan hukum.

“Rasa aman merupakan hak bagi setiap manusia atau dambaan setiap manusia yang hidup di manapun berada,” jelas Kapolda Kalbar.

Orang nomor satu di Polda Kalbar ini menuturkan, bahwa sebagai rakyat Indonesia, khususnya masyarakat Kalbar diharapkan senantiasa bersyukur kehadirat Allah SWT, karena masih banyak orang-orang di negara-negara lain yang saat ini hidup dalam ketidaknyamanan dan dalam kondisi serta perasaan yang tidak aman.

“Keamanan menjadi faktor penting dalam menghilangkan rasa khawatir dan takut, memberikan ketenangan dalam menunaikan agama, ketenangan dalam jiwa, ketenangan dalam kehormatan dan ketenangan dalam harta karena terjaganya barang-barang serta hak-hak privasi masyarakat,” ungkapnya.

Ia menyampaikan bahwa dengan mendasari budaya masyarakat yang selalu bergotong royong, diharapkan dapat diaplikasikan juga dalam bergotong royong menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat karena menjaga keamanan adalah tanggung jawab bersama.

“Polisi tidak mungkin dapat menjaga setiap individu, setiap keluarga, setiap kelompok, untuk itu saya mengajak semua masyarakat mampu menjadi polisi bagi dirinya sendiri, menjadi polisi bagi keluarga dan lingkungannya yaitu berkontribusi dalam menegakkan amar makruf dan nahi mungkar, karena amar makruf dan nahi mungkar akan menyebarkan semua kebaikan dan keutamaan serta menghilangkan keburukan dan kerusakan di muka bumi,” imbuhnya.

Untuk itu, tentunya Polda Kalbar siap mengerahkan segala kemampuan untuk memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum dan memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat.

“Di bulan suci Ramadhan yang penuh berkah dan rahmat ini, kita rajut rasa persatuan dan kesatuan kembali, mari kita saling memaafkan satu sama lainnya, bila perlu kita lupakan bahwa kita pernah berbeda dan berselisih, marilah kita bersama-sama menjaga kondusifitas di wilayah Kalimantan Barat, sehingga kita dapat menjadi umat yang mensyukuri nikmat-nya dan dapat menunaikan ibadah di bulan suci ramadhan dengan rasa aman dan tentram, mewujudkan Kalbar aman, demi ibadah yang nyaman,”Pungkasnya. M12

Satlantas Polres Bondowoso Berbagi Takjil Sembari Edukasi Pengendara Tertib Lalu Lintas

Bondowoso, Timurpos.co.id – Satlantas Polres Bondowoso mengajak masyarakat terutama pengguna jalan untuk tertib berlalu lintas. Edukasi ini disampaikan oleh petugas sambil membagikan takjil kepada pengendara yang melintas di depan Kantor Satlantas.

Kasat Lantas Polres Bondowoso, AKP Zainul Imam Syafi’i, SH, MH mengatakan, momentum bulan puasa dimanfaatkan untuk berbagi berkah kepada para pengendara.

“Berkah bulan puasa Ramadhan kami manfaatkan untuk berbagi, sehingga anggota kami menyampaikan himbauan dan edukasi untuk tertib berlalu lintas, sambil berbagi takjil”, ujar kasat lantas (18/03/2024)

Kasat lantas menambahkan, bagi-bagi takjil salah satu cara mendekatkan diri kepada masyarakat pengguna jalan untuk melakukan edukasi dan sosialisasi tentang keamanan,keselamatan,ketertiban dan kelancaran lalu lintas.

“Mencegah tak harus dengan penindakan, namun perlu adanya pendekatan dan perhatian pengguna jalan agar selalu berhati-hati dan menaati peraturan lalu lintas”, tambahnya.

Ia mengatakan pembagian takjil ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan Satlantas setiap bulan ramadhan. “Bagi takjil adalah momen kita sebagai petugas dekat dengan masyarkat”, pungkasnya. M12