Timur Pos

,

Kapolres Pelabuhan Tanjungperak Kunjungi PCNU Kota Surabaya

Surabaya, Timurpos.co.id – Silaturahmi Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP William Cornelis Tanasale S.I.K, hari ini melakukan langkah positif dengan PCNU Kota Surabaya, di Jalan Bubutan Gg VI 2 Alun alun Contong Bubutan Surabaya.

Dalam dialog yang penuh keakraban, Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak mengungkapkan peran penting tokoh agama ulama dalam menjaga situasi Kamtibmas yang aman kondusif, terutama menghadapi momentum Pemilu tahun 2024.

Kapolres Tanjungperak menekankan perlunya kemitraan antara kepolisian dan PCNU Kota Surabaya untuk menciptakan kota Surabaya yang aman dan damai.

“Saya mengajak seluruh tokoh agama, termasuk Sekertaris PCNU Kota Surabaya KH. Ir. Masduki Toha, Rois Syuriah PCNU Kota Surabaya Ust. Dzul Hilmi dan Wakil Sekertaris PCNU Kota Surabaya Ustadz Syaiful Bahri untuk bersama-sama menjalin sinergitas menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat jelang Pemilu 2024,” kata AKBP William, Jumat (02/02/2024) sore.

Rois Syuriah PCNU Kota Surabaya, menyambut baik inisiatif Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak dan menyatakan komitmennya untuk membangun komunikasi yang baik demi ketentraman masyarakat menjelang momentum Pemilu tahun 2024.

“Kami, meminta bantuan kepada Polres Pelabuhan Tanjung Perak untuk membantu dan membina Ormas – Ormas NU (Banser, Muslimat) dalam bersinergi menjaga situasi yang aman di Surabaya. mendukung pelaksanaan pemilu damai,” ujar Rois.

Hal yang sama diungkapkan Sekretaris PCNU Kota Surabaya KH. Ir. Masduki Toha menyampaikan, Surabaya mempunyai 31 MWCNU atau Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama yang ada di setiap Kecamatan, sedangkan di tingkat Kelurahan adalah Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU).

“Surabaya kota kelahiran NU yang menjaga mempunyai kewajiban ketertiban dan keamanan terlebih warna NU dan mayoritas masyarakat NU,” tutur KH. Ir. Masduki.

KH. Ir. Masduki mengungkapkan, Kami dari pengurus NU siap menjalin sinergitas dengan Polres Pelabuhan Tanjung Perak, dan karena ditempat ini merupakan sejarah NU sehingga kita harus jaga bersama. M12

Kapolres Sumenep Berangkatkan Personel BKO Pam Pemilu di Kepulauan Masalembu

Sumenep, Timurpos.co.id – Kapolres Sumenep Akbp Henri Noveri Santoso.,S.H.,S.I.K.,M.M memimpin apel Pergeseran Pasukan ( Serpas ) dalam rangka Tahap Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilu Tahun 2024 di Kepulauan Masalembu Madura Jawa Timur.

Pergeseran pasukan tersebut diberangkatan menggunakan Kapal Sabuk Nusantara 92 dari Pelabuhan Pelindo III Kalianget, Kabupaten Sumenep, Sabtu (03/02/2024)

Pelibatan Personil Pengamanan TPS di Kepulauan Masalembu sebanyak 32 personil dan BKO Brimob Polda Jatim sebanyak 28 personil

Kapolres Sumenep AKBP Henri Noveri Santoso mengatakan serpas Pam Pemilu 2024 di Kabupaten Sumenep terbagi dalam 2 wilayah yaitu daratan dan kepulauan.

“Untuk wilayah kepulauan serpas menyesuaikan jadwal Kapal Laut Kepulauan Masalembu yang berangkat Hari Sabtu tanggal 03 Pebruari 2024 pukul 08.00 wib menggunakan KM. Sabuk Nusantara 92,”kata Akbp Henri.

Kepada seluruh personel yang bertugas, Kapolres Sumenep mengingatkan untuk segera mengenali lingkungan, perangkat desa, toga/tomas dan KPPS serta tempat lokasi TPS berada.

“Laksanakan pengamanan dan kawal kotak surat suara bersama-sama aparat lainnya termasuk KPPS,” pesannya.

Ia berharap Pemilu 2024 khususnya di Kabupaten Sumenep dapat berjalan damai dan kondusif. M12

Latihan Kemampuan Anti Anarkis Jajaran Satbrimob Polda Kalbar

Pontianak, Timurpos.co.id – Satbrimob Polda Kalbar terus asah kemampuan personelnya melalui kegiatan latihan kemampuan yang dimiliki oleh Korps Brimob Polri mengantisipasi kesalahan prosedur dalam penindakan dilapangan. Kamis (01/02/24).

Dalam rangka meningkatkan kemampuan, keterampilan dan juga profesionalisme personel pada saat melaksanakan tugas dilapangan Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Kalbar terus melaksanakan kegiatan latihan. Kegiatan latihan yang dilaksanakan oleh personel Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Kalbar pada hari ini adalah latihan kemampuan Anti Anarkis yang mereka di Mako Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Kalbar. Kegiatan latihan ini merupakan salah satu langkah pencegahan mengantisipasi kesalahan prosedur dalam penindakan dilapangan yang kerap kali berujung kepada pelanggaran HAM. Selain itu kegiatan latihan ini juga merupakan salah satu cara yang dilakukan oleh Satbrimob Polda Kalbar untuk membangun rasa percaya diri personelnya pada saat melaksanakan tugas pengamanan dilapangan. Selain mempraktekkan bagaimana cara bertindak pada saat dilapangan dikegiatan latihan hari ini personel juga diajarkan tentang teori tentang penanganan aksi anarkis berdasarkan petunjuk dan arahan (Jukrah) dari Korps Brimob Polri. Iptu Sayudi, A.Md. Kes. selaku instruktur pada pelaksanaan kegiatan latihan hari ini mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu langkah untuk mempersiapkan personel sehingga pada saat diperlukan oleh satuan kewilayahan atau negara sewaktu waktu personel selalu siap.

“Latihan ini merupakan salah satu langkah yang dilakukan oleh Danyon C Pelopor Satbrimob Polda Kalbar Kompol Mujiono, S.H., M.H. untuk mempersiapkan personel sehingga mereka selalu siap apabila dibutuhkan sewaktu waktu oleh satuan kewilayahan dan negara. Selain itu kegiatan ini juga merupakan upaya dari satuan untuk memelihara kemampuan, keterampilan dan profesionalisme serta untuk membangun rasa percaya diri masing-masing personel sehingga nantinya mereka tidak ragu dalam mengambil keputusan pada saat pelaksanaan tugas dilapangan” ucap Iptu Sayudi, A.M.d. Kes. M12

Kontroversi Pembatalan Sepihak Kampanye Akbar AMIN di Jatim, Ada Dugaan Kecurangan dan Intimidasi

Tim Hukum Nasional AMIN Provinsi Jawa Timur

Surabaya, Timurpos.co.id – Tim Hukum Nasional AMIN Provinsi Jawa Timur dilaporkan telah menerima laporan terkait dugaan kecurangan dan intimidasi terkait agenda Kampanye Akbar AMIN di Jawa Timur. Jumat, (02/02/2024).

Kejadian ini terjadi khususnya dalam rangkaian Kampanye Akbar Capres dan Cawapres 01 AMIN yang dijadwalkan berlangsung di Desa Martopuro, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan pada awal bulan Februari.

Kepala Desa Martopuro sepihak membatalkan penyelenggaraan Kampanye Akbar Pasangan Calon AMIN yang semula dijadwalkan pada tanggal 9 Februari 2024.

Meskipun surat izin telah diterbitkan sebelumnya, namun pada tanggal 30 Januari 2024, tiba-tiba dikeluarkan Surat Pemberitahuan Pembatalan tanpa alasan yang jelas.

Pembatalan ini menimbulkan kecurigaan akan adanya campur tangan pihak-pihak tertentu untuk menggagalkan proses demokrasi yang seharusnya berlangsung secara transparan dan adil.

Tim Hukum Nasional AMIN Provinsi Jawa Timur telah mengambil langkah untuk memproses perihal pembatalan ini kepada pihak penyelenggara dan berwenang, sesuai dengan tugas dan kewenangannya dalam mencegah dan mengawal segala bentuk kecurangan.

Ketua Tim Hukum Nasional AMIN Provinsi Jawa Timur, Andry Ermawan, S.H., menegaskan komitmennya untuk memastikan integritas dan transparansi dalam proses demokrasi menjelang Pemilu 2024. “Kami akan terus memperjuangkan agar seluruh wilayah di Jawa Timur bebas dari kecurangan dan pelanggaran hukum,” ujarnya saat ditemui di Bawaslu Jawa Timur jum’at,(02/02/2024).

Sementara itu, kuasa hukum dari Pasangan Calon Presiden nomor urut 01, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN), Andry Ermawan, S.H., menyatakan akan melaporkan perihal pemindahan lokasi dan jadwal kampanye nasional kepada Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu). Mereka menegaskan bahwa perubahan ini melanggar keputusan resmi yang telah ditetapkan oleh KPU.

Andry Ermawan, menambahkan, Kami bersama THN Amin Jatim berjumlah 10 para Advokat aktif lengkap hadir bersama Pengurus Inti THN AMIN Jatim.

“Kami diterima dengan baik oleh Wakil Ketua Bawaslu Jatim dan kami apresiasi sekali,” paparnya.

Anggota Bawaslu Jatim, Rusmifahrizal Rustam, menegaskan bahwa Bawaslu memiliki kewenangan untuk menangani sengketa antara peserta pemilu. Ia menyatakan bahwa pelaporan ini akan diselesaikan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Kontroversi ini menyoroti pentingnya menjaga integritas dan transparansi dalam setiap tahapan Pemilu 2024, serta perlunya penegakan hukum yang tegas terhadap segala bentuk pelanggaran yang terjadi,” tukasnya. Tok

Polsek Semampir Tinjau Galian Kabel di Jalan Tenggumung Wetan Surabaya

Polisi Melakukan Pengecekan di Lokasi Galian Kabel

Surabaya – Komplotan Pemburu Kabel Primer Milik PT. Telkom Indonesia, kembali berulah dengan melakukan kegiatan penggalian di daerah Jalan Tenggumung Wetan, Kecamatan Semampir Kelurahan Pegirian Surabaya.

Dari Pantauan Timurpos.co.id, nampak terlihat beberapa orang melakukan kegiatan penggalian kabel Primer di sepanjang jalan Tergumung Wetan Surabaya, Kamis 01 Febuari 2024 sekitar Pukul 01.30 WIB.

Proyek Galian Kabel Primer Telkom yang dilakukan di beberapa titik di Kota Surabaya, diduga kuat banyak kejanggalan dalam proses pengerjaannya, dimana penanggung jawab atau pengawas dari PT. Telekomunikasi (Telkom) Indonesia Tbk tidak ada ditempat dan terlihat para pekerja tidak dilengakapi dengan artibut Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang lengkap. Disinyalir ini adalah komplotan pencurian Kabel Primer yang dibungkus dengan proyek galian Telkom.

Modus yang digunakan para pelaku yakni, pertama-tama mereka membongkar paksa aspal di jalan. Kemudian seseorang masuk guna memastikan kabel incarannya ada, lalu kabel dililitkan dengan rantai atau tali kemudian ditarik mengunakan truk.

“Saat itu terlihat jelas ada truk dengan dipandu oleh beberapa orang menarik kabel dengan paksa untuk dikeluarkan dari lubang galian dibarengi ada seseorang yang memotong kabel dengan panjang kisaran satu hingga dua meteran dengan mengunakan kapak, lalu kabel yang terpotong diangkat dan dimasukan ke dalam truk,” kata saksi mata yang namanya engan dionlinekan.

Diduga Kabel Primer

Adanya peristiwa tersebut, Timurpos.co.id mencoba mengkonfirmasi adanya kegiatan diduga ilegal kepada Kapolsek Semampir, Kompol Eko Adi Wibowo mengatakan, bahwa kami akan terjunkan anggota untuk melakukan pengecekan ke lokasi. Informasinya yang melakukan penggalian dari pihak Telkom berlangsung dari pukul 00.00 WIB hingga 04.00 WIB, namun tidak berkordinasi dengan Polsek Semampir.

“Informasinya dari warga sekitar yang melakukan Pengamanan Babinsa,” kata Kompol Eko kepada Timurpos.co.id.

Untuk diketahui berdasarkan Informasi yang dihimpun media ini. Kalau yang diambil oleh para orang-orang itu adalah Kabel Primer yang merupakan proyek dari PT. Telkom Indonesia pada tahun 1900an yang diperuntukkan untuk telpon rumah. Namun pada era tahun 2000an PT. Telkom meningkatkan kualitas dengan mengunakan Kabel Optik yang bahan utamanya terbuat dari kaca dan lebih efisien.

Bisanya setiap Sentral Telkom Otomatis (STO) panjang kabel sekitar 1.000 meter dengan ukuran dan disambungakan melalui box-box dengan estimasinya sekitar 200 meter.

Dalam persoalan ini, diduga kuat banyak kejanggalan dalam proses pengerjaan dimana penanggung jawab atau pengawas lapangan dari PT. Telkom tak terlihat dan para perkerja juga diduga juga tidak dilengkapi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang lengkap.

Keselamatan dan Kesehatan Kerja atau yang sering disingkat K3 adalah himbauan keamanan dalam bekerja agar terhindar dari kecelakaan dan penyakit akibat kerja. Sebenarnya himbauan ini merupakan salah satu hal penting yang wajib diterapkan oleh semua perusahaan. Hal ini juga tertuang dalam Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 13 Tahun 2003 pasal 87. Oleh karena itu, Bagian Keselamatan dan Kesehatan Kerja adalah bagian penting dalam sebuah perusahaan.

Tujuan K3 menjamin dan melindungi keselamatan serta kesehatan tenaga kerja melalui berbagai upaya keamanan pekerja. Beberapa hal yang mungkin bisa dilakukan adalah pencegahan kecelakaan seperti kebakaran, cedera ataupun hal-hal lain yang mungkin bisa membahayakan.Tok/Adi

Buku Karya Irjen Dedi Prasetyo Diserahkan ke Para Dubes, Ini Tujuannya

Jakarta, Timurpos.co.id – Buku berjudul Radikalisme Terorisme dan Deradikalisasi di Indonesia, yang merupakan karya dari As SDM Polri Irjen Dedi Prasetyo diserahkan ke beberapa Duta Besar (Dubes).

Buku itu diserahkan oleh Anggota Kompolnas RI H. Mohammad Dawam, sekaligus dalam rangkaian kunjungan kerjanya ke beberapa negara dalam rangka memastikan pelaksanaan Pemilu untuk WNI di luar negeri berjalan aman dan lancar.

Sebagaimana dalam buku itu, Dawam menjelaskan, karya itu diserahkan ke pada para Dubes untuk membawa pesan damai demi mencegah paham terorisme.

“Sebagai pesan damai melalui para Diplomat bahwa pencegahan dan penanggulangan tindak pidana terorisme, radikalisme dan deradikalisasi salah satunya adalah dengan internalisasi dan implementasi Pancasila dalam kehidupan sehari-hari,” kata Dawam saat dikonfirmasi, Kamis, 1 Februari 2024.

Lebih dalam, Dawam menekankan, penerapan nilai-nilai Pancasila merupakan ujung tombak untuk mencegah berkembangnya paham serta aksi dari terorisme maupun radikalisme.

“Pancasila sebagai suplemen mencegah tindakan radikalisme ekstrem di Indonesia yang juga atas rekomendasi beberapa Profesor dalam Bedah Buku di PTIK Jakarta, konsep Pancasila perlu diekplorasi ke seluruh dunia,” ucap Dawam.

Adapun buku itu diantaranya diserahkan ke Wakil Duta Besar RI untuk Belanda. Duta Besar RI untuk Jerman. Atase Kepolisan Den Haag.

Irjen Dedi Prasetyo sebelumnya mengungkapkan bahwa, buku tersebut mengabadikan kerja keras Polri dan pihak-pihak terkait dalam menangani terorisme.

“Buku ini mengabadikan kerja keras Polri dan pihak-pihak terkait dalam menangani terorisme, mengupas tentang terorisme dan soft deradikalisasi untuk memperkaya pemahaman pembaca,” ujar Dedi.

Menurutnya, dibutuhkan intervensi untuk mencegah perkembangan paham radikalisme. Sebab, Indonesia merupakan negara yang memiliki heterogenitas tinggi adanya intoleransi yang dapat melahirkan paham radikal dan dapat berujung pada aksi terorisme.

Salah satu bentuk intervensi yang dapat dilakukan, jelas As SDM, adalah pencegahan melalui pengembangan kearifan lokal yang kontra ideologi radikalisme dan terorisme.

“Untuk merealisasikan hal ini, dibutuhkan kerja sama dan dukungan dari seluruh elemen masyarakat,” tutur mantan Kadiv Humas Polri tersebut. M12

Polres Bondowoso Sosialisasikan Kamseltibcarlantas bagi Tuna Netra

Bondowoso, Timurpos.id – Dewan Pimpinan Cabang Persatuan Tuna Netra Indonesia (PERTUNI) Jawa Timur bersama Satlantas Polres Bondowoso mengadakan kegiatan sosialisasi tongkat bagi tunanetra pengguna jalan raya.

Acara ini digelar dalam rangka mewujudkan keamanan,keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas ( Kamseltibcarlantas ).

Kegiatan dikemas dalam acara Pertuni Siap Menuju Mandiri yang digelar di Paseban depan monumen Gerbong Maut Kota Bondowoso, Rabu (31/01/2024).

Puluhan tunanetra memperagakan cara berjalan di trotoar dan menyeberangi lampu merah.

Pada kegiatan itu masyarakat pengguna jalan juga diberi edukasi agar mengutamakan tuna netra bila melihat sedang menyeberangi jalan.

Ketua Persatuan Tuna Netra Indonesia (PERTUNI) Cabang Bondowoso, Evi Widowati mengatakan program ini terlaksana berkat kerjasama dan dukungan dari Polres Bondowoso, Dinsos, dan Komunitas Seduluran Tanpa Memandang Jabatan (STMJ).

“Terima kasih kami untuk Polres Bondowoso beserta jajaran yang telah memfasilitasi kami, juga terima kasih yang sangat luar biasa untuk STMJ yang telah memberikan bantuan kepada kami,” ujar Evi di sela acara tersebut.

Pada kesempatan itu Satlantas Polres Bondowoso dan STMJ juga memberikan bantuan berupa sembako dan santunan.

Sementara itu Kasat Lantas Polres Bondowoso AKP Zainul Imam Syafi’i SH.MH mengaku sangat mengapresiasi kepada para Tuna Netra yang dibalik kekurangan mereka masih mau mentaati keselamatan berlalulintas.

” Untuk saudara-saudara dari Pertuni Bondowoso ini,saya sangat mengapresiasi dibalik kekurangan mereka. Masih mau mentaati keselamatan berlalulintas,” ujarnya.

Ia mengingatkan kepada masyarakat agar senantiasa mengutamakan keselamatan berlalulintas.

“Patuh terhadap peraturan lalulintas dan bertika dalam berlalulintas adalah kunci keselamatan di jalan,” tutupnya. M12

Dukung Pengamanan Pemilu 2024, Kodam V Brawijaya Siapkan 18 Ribu Personel

Surabaya, Timurpos.co.id – Pemilu 2024 tinggal beberapa hari laki memasuki masa pemungutan suara tepatnya pada Rabu 14 Pebruari 2024 nanti.

Berbagai persiapan baik dari para peserta dan penyelenggara Pemilu di Jawa Timur pun saling meningkatkan persiapannya masing – masing demi mensukseskan pesta demokrasi tiap Lima tahunan ini.

Begitu pula pihak aparat keamanan baik dari usur TNI,Polri maupun pemerintah provinsi yang ada di Jawa Timur terus melakukan koordinasi,konsulidasi lintas sectoral.

Seperti yang digelar oleh Kodam V Brawijaya kali ini di Lapangan Upacara Jendral Ahmad Yani, Makodam V Brawijaya yang dihari jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah ( Forkopimda ) Jatim dan diikuti oleh lebih kurang 18 Ribu personel TNI dalam Apel Gelar Pengamanan Pemilu Tahun 2024.

Tampak hadir mengikuti kegiatan di Lapangan Upacara Jendral Ahmad Yani, Makodam V Brawijaya itu, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, Kapolda Jatim Irjen Pol Drs.Imam Sugianto,M.Si dan segenap Pejabat Utama Polda Jatim.

Kehadiran unsur Forkopimda ini sebagai wujud komitmen bersama mewujudkan Pemilu aman dan damai di Jawa Timur.

Apel yang digelar dalam rangka pengamanan Pemilu tahun 2024 juga dilaksanakan secara serentak oleh seluruh Kodam di Indonesia serta dipantau secara langsung oleh Panglima TNI melakui video conference.

Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI Rafael Granada Baay mengatakan pihaknya telah menyiapkan 18.287 personel untuk mendukung Polda Jawa Timur dalam menjamin keamanan dan kelancaran jalannya Pemilu 2024.

“Kita BKO kan personel kepada Polda Jawa Timur sebesar 18.287 personel, dimana kekuatan yang tergelar sebanyak 9 ribu sedangkan sisanya siaga satu, ” kata Mayjen TNI Rafael Granada Baay usai pimpin apel pengamanan Pemilu, Kamis (1/2/2024).

Ia menambahkan pengamanan Pemilu 2024 akan dilaksanakan mulai pelaksanaan Pemilu sampai pascaP dengan memantau perkembangan dan seminggu kedepan pasca penghitungan suara.

Lebih jauh disampaikan, Pemilu adalah momen penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dan TNI memiliki peran yang sangat strategis dalam menjaga kelancaran dan keamanan pelaksanaan Pemilu .

“Kita harus mampu menjaga netralitas profesionalitas dan integritas sebagai prajurit TNI, kita harus senantiasa mengutamakan kepentingan bangsa dan negara serta menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi keadilan dan kebhinekaan di tengah perkembangan dinamika sosial dan politik yang semakin kompleks,” tegas Mayjen TNI Rafael.

Pandam V Brawijaya juga mengajak seluruh prajurit Kodam V Brawijaya untuk meningkatkan kewaspadaan dan menjaga kebersamaan dalam menjalankan tugas Pengamanan Pemilu.

“Kita harus memastikan bahwa proses Pemilu berlangsung dengan damai aman dan tertib,” pungkasnya. M12

Bejat, Terapis Pijat Tunawicara Dirudapaksa Tetangganya

Terdakwa Bambang, tertunduk malu selepas Sidang di PN Surabaya 

Surabaya, Timurpos.co.id – Bambang Ismoko merudapaksa terapis pijat tunawicara berinisial SU. Pria 58 tahun itu melakukan perbuatannya saat dipijat korban di rumah kawasan Benowo. Kini Bambang disidang di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya. Kamis, (01/02/2024).

Jaksa Penuntut Umum (JPU) Diah Ratri Hapsari dari Kejaksaan Negeri Tanjung Perak dalam dakwaannya menjelaskan, bahwa Bambang awalnya datang ke rumah SU di Benowo pada Sabtu, 15 April 2023 pukul 10.00. “Terdakwa yang merupakan tetangga dari korban SU mengetahui bahwa di rumah SU sedang sendirian,” ungkap JPU Ratri dalam surat dakwaannya.

Bambang kemudian meminta dipijat korban SU yang memang berprofesi sebagai terapis pijat. Namun, saat dipijat Bambang menindih tubuh korban. SU berusaha melawan tetapi tidak bisa. Hingga kemudian Bambang merudapakan terapis pijat tersebut.

“Korban SU tidak bisa berteriak karena merupakan penyandang disabilitas tuna wicara dan tuna rungu,” tambah jaksa Ratri dalam dakwaannya.

Bambang didakwa dengan Pasal 6 huruf C Jo Pasal 15 huruf H Undang-Undang Nomor 12 tahun 2022 tentang tindak pidana kekerasan seksual. Dia dianggap telah memaksa berhubungan seksual terhadap penyandang disabilitas.

Dalam sidang yang berlangsung tertutup di Pengadilan Negeri  (PN) Surabaya, Bambang saat diperiksa Majelis Hakim membantah telah merudapaksa SU. Pengacara terdakwa Bambang, Fredy Hartono mengatakan, kliennya mengakui memang berhubungan badan dengan SU. Namun, hubungan itu dilakukan atas dasar suka sama suka.

Fredy menyebut bahwa Bambang tidak pernah memaksa SU untuk bersetubuh. Sebaliknya, SU yang menggoda lebih dulu saat memijat kliennya. Masalah ini terungkap setelah adik SU memergoki keduanya sedang berhubungan badan. Adik SU itu lantas melaporkan Bambang ke Polisi.

“Pak Bambang selaku terdakwa digoda karena sebelumnya sudah kenal akrab. Terjadi komunikasi yang intensif dan diterjemahkan Pak Bambang kalau korban itu suka sama dia,” ujar Fredy. Tok

Pelatih Paskibraka Setubuhi Anak Didiknya Setelah Dicekoki Miras

Ilustrasi (Int)

Surabaya, Timurpos.co.id – Kasus persetubuhan menimpa anak kembali terjadi di Surabaya. Kali ini korbannya pelajar perempuan kelas 1 SMK negeri. Korban dilecehkan oleh orang dekatnya yang tak lain pelatih paskibrakanya.

Identitas tersangka ialah AA (37) warga asal Bronggalan Sawah. Sedangkan korban masih usia 15 tahun. Korban hingga sekarang masih dalam kondisi trauma dan kerap terlihat murung.

Kasus ini terjadi 12 Januari lalu. Mulanya, sekira pukul 21.00 WIB pelaku dan korban janjian bertemu di sebuah cafe Pallicio di Jalan Nginden. Setelah cafe tutup mereka pulang ke rumah masing-masing.

Selang satu hari, pelaku sekira pukul 9.00 WIB mengajak korban kembali di tempat tersebut untuk membicarakan materi latihan baris-berbaris. Namun, pelaku saat itu sudah memiliki niat jahat. Ingin menyetubuhi korban di hotel yang berada di samping cafe.

Pelaku mulanya memberikan makanan dan minuman untuk korban. Tanpa sepengetahuan korban ternyata minuman itu sudah dicampur dengan minuman keras (miras). Korban yang tak biasa dengan mengonsumsi, sehingga langsung teler.

Pelaku kemudian membawa korban masuk kamar nomor dua lantai I. Korban disetubuhi dalam kondisi tidak sadar.

Begitu kagetnya saat korban siuman. Tanpa sehelai benang, dia terbaring di samping pelaku. Korban teriak-teriak hingga akhirnya dibantu seorang cleaning service untuk keluar dari kamar hotel.

Korban tidak terima dengan perbuatan bejat pelaku. Hari itu juga pelaku dilaporkan ke Mapolrestabes Surabaya.

“Kami sudah lakukan penangkapan kepada pelaku. Dia paskibraka yang terkenal di Surabaya,” kata AKP Rina Shanty Dewi Nainggolan.

Salah seorang pria karyawan hotel yang enggan memberitahu namanya ketika dikonfirmasi membenarkan ada kejadian tersebut. Kasus itu sudah ditangani polisi.

“Pada malam harinya kami didatangi oleh unit PPA Polrestabes Surabaya terkait adanya laporan pencabulan. Awal nya kami tidak tahu bila ada peristiwa itu, dan baru mengetahui saat didatangi Polisi,” akui Oki. Tok