Modus Baru Pencurian Kabel di Surabaya: Komplotan Beraksi di Balik Proyek Box Culvert

Kerugian Negara Capai Puluhan Juta

KEPOLISIAN77 Dilihat

Foto: Proyek Pemasangan Box Culvert

Surabaya, Timurpos.co.id – Aksi dugaan pencurian kabel dengan modus terselubung proyek pemasangan box culvert di kawasan Alun-Alun Contong, Kecamatan Bubutan, Surabaya, mencuat ke publik. Aksi tersebut diduga melibatkan sejumlah pekerja proyek yang memanfaatkan kegiatan penggalian untuk mencuri kabel primer milik PT Telkom Indonesia.

Peristiwa ini terjadi pada Jumat dini hari (4/7/2025) sekitar pukul 00.20 WIB. Berdasarkan informasi yang dihimpun Timurpos.co.id, proyek tersebut berlangsung di Jalan Johor, kawasan Alun-Alun Contong. Dalam pelaksanaannya, sejumlah oknum pekerja yang dipimpin oleh seseorang bernama Ansori diduga membongkar kabel primer dan memotongnya, lalu menaikkan potongan kabel ke mobil yang telah disiapkan sebelumnya.

Baca Juga  Dirkrimsus Polda Jatim Akan Dalami Kasus Tambang Galian C di Desa Sidorejo Mojokerto

Kabel hasil curian tersebut kemudian dijual ke seseorang bernama Sulaiman, warga Kebon Dalam, Surabaya, dengan nilai transaksi mencapai puluhan juta rupiah.

“Informasinya ada yang mengkondisikan aksi pencurian kabel ini, yakni Ansori,” ungkap salah satu narasumber kepada Timurpos.co.id, Sabtu (5/7/2025).

Kabel Primer milik Telkom

Ia juga menjelaskan bahwa para pelaku memanfaatkan pekerjaan pembangunan saluran air sebagai kedok untuk menjalankan aksinya.

Lebih mencurigakan lagi, dalam proyek tersebut, Para pekerja juga terlihat tidak mengenakan perlengkapan keselamatan kerja (K3) yang sesuai, menguatkan dugaan bahwa proyek tersebut hanyalah kedok untuk melakukan aksi pencurian kabel secara sistematis.

Perlu diketahui, kejadian serupa juga terjadi sebelumnya. Lima orang ditangkap oleh tim intel Korem 082/CPYJ pada Jumat (13/6/2025) sekitar pukul 00.15 WIB di Desa Sajen, Kecamatan Pacet, Mojokerto, saat menggali kabel tembaga milik Telkom yang telah tertanam sejak 1971.

Baca Juga  Kapolda Jatim Berangkatkan 50.789 Paket Bantuan Kemanusiaan

Kelima pelaku tersebut yakni Daroji (36) warga Ngoro, Jonathan Adi Prabowo (30) warga Malang, Hariyanto (41) warga Pungging, Umar Hidayat (48), dan Samsul Samsudin (38) warga Simokerto, Surabaya. Mereka diamankan bersama sejumlah barang bukti, termasuk satu unit truk Mitsubishi S 8987 NE, satu unit mobil Calya S 1997 JU, dan sepuluh potong kabel tembaga sepanjang dua meter.

Hingga kini, pihak kepolisian dan Telkom Indonesia belum memberikan keterangan resmi terkait insiden ini. Namun masyarakat berharap agar pihak berwenang segera mengusut tuntas jaringan pencurian kabel ini karena berdampak pada layanan telekomunikasi dan merugikan negara. M12