Timurposjatim.com – Janji Kanit Resmob Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Iptu Sularno guna melakukan konfontir antara para Debt collector dengan Edwin, masih belum terealisasi. Selasa (05/04/2022).
Edy orang tua dari Erwin (korban), sangat berharap apa yang sudah Iptu Sularno janjikan, dapat terwujud. Terlebih, penyidik sudah melakukan pemeriksaan terhadap 5 orang yang salah satunya terduga melakukan dorongan terhadap korban.
“Anak saya cacat permanen. Kami berharap mendapatkan keadilan. Kalau bukan pihak kepolisian, kepada siapa lagi kami mengadu. Apa karena debt collector Bank Mega itu mencatut nama Mabes Polri, hingga pihak Resmob seakan ragu melakukan tindakan,” keluh Edy kepada media baru-baru ini.
Lihat juga : Debt Colector Pinjol Diadili
Sementara itu, Kanit Resmob Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Iptu Sularno yang bersama dampingan penyidik, saat memnemuinya di Mapolres Pelabuhan Tanjung Perak oleh pihak keluarga dan awak media, mengatakan telah memeriksa terduga pelaku penganiayaan yakni, 4 debt collector dan seorang satpam Bank Mega.
“Kita sudah periksa semuanya. Tapi kita kesulitan terkait rekaman CCTV. Siapa pelaku yang telah mendorong korban dari lantai dua. Karena tidak ada yang mengakui,” terang Iptu Sularno.
Ia juga mengatakan telah melakukan berbagai upaya untuk mengungkap kasus tersebut. Bahkan sudah meminta rekaman CCTV, namun dari pihak Bank Mega mengatakan, file rekaman yang asli tersebut telah terhapus.
“Kita tidak ada tendensi apa – apa. Kami sudah berusaha semaksimalnya untuk mengungkap perkara ini. Kita akan lakukan konfrontir terhadap 5 orang yang sudah kita periksa dengan korban,” lanjutnya.
“Rekan – rekan kalau ada informasi terkait perkara ini, monggo bantu kami, agar menegtahui siapa pelaku sebenarnya yang membuat korban terjatuh dari lantai 2,” pungkasnya.
Lihat juga : Laporkan Penganiaya Dihimbau Polisi Bayar Hutangnya Perkara Selesai
Janji Kanit Resmob Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Iptu Sularno berikan, tentunya menjadi angin segar bagi pihak keluarga. Namun sayangnya, angin segar tersebut hanyalah sebatas mimpi, bukan sebuah kenyataan.
Bahkan, saat dikonfirmasi oleh awak media melalui pesan singkat WA pada hari Selasa (05/04/2022) siang, Kanit Resmob Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Iptu Sularno hanya membacanya saja tanpa ada niat untuk membalasnya. (UNO)