Timur Pos

Kuasa Hukum Ahli Waris Pertanyakan Pemblokiran SHM oleh BPN Surabaya: “Kami Dirugikan Hampir 13 Tahun Tanah Tidak bisa Manfaatkan

Surabaya, Timurpos.co.id — Sengketa tanah kembali mencuat di Surabaya. Kali ini, kuasa hukum ahli waris Heny Widiastuti mempertanyakan kebijakan Badan Pertanahan Nasional (BPN) 1 Surabaya yang memblokir Sertifikat Hak Milik (SHM) Nomor 05059 atas nama almarhumah Heny Widiastuti yang berlokasi di Babatan RT 04 RW 01 dan Babatan 5 C/10, Kelurahan Babatan, Kecamatan Wiyung, Surabaya.

Pemblokiran tersebut diketahui diajukan oleh Misdi, kuasa dari Tika Cs, pada 21 Juni 2011, dengan dalih berdasarkan Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 583 K/Pid/2011, serta Putusan Pengadilan Negeri Surabaya Nomor 98/Pid.B/2010/PN.Sby tertanggal 5 Agustus 2010. Selain itu, pemblokiran turut mengacu pada hasil rapat keluarga almarhum Tinemu B. Miska pada 23 September 2008.

Namun, menurut Mulyono, kuasa hukum ahli waris (Widjiati) dasar pemblokiran tersebut tidak relevan lagi secara hukum. “Kami telah mengajukan surat resmi kepada BPN 1 Surabaya agar blokir SHM dicabut. Status hukum perkara ini telah inkracht berdasarkan surat Pengadilan Negeri Surabaya tertanggal 17 September 2024,” ujarnya saat ditemui awak media.

Mulyono juga menyampaikan keberatan karena alasan pemblokiran justru dikaitkan dengan perkara pidana, bukan gugatan perdata. “Ini bukan perkara keperdataan, tetapi pidana, dan vonisnya sudah inkracht. Hak kami sebagai warga negara sangat dirugikan. Pemblokiran ini harus segera dicabut demi kepastian hukum, keadilan, dan kemanfaatan,” tegasnya.

Ia pun menyayangkan ketidakjelasan yang sudah berlangsung selama hampir 13 tahun, bahkan mendapat informasi bahwa lahan bersertifikat tersebut kini telah digunakan pihak lain sebagai area parkir. “Kami menuntut keadilan. Masa hampir 13 tahun tidak ada kejelasan, tapi tanah kami sudah dijadikan parkiran oleh orang lain,” lanjutnya.

Sebagai informasi, awal mula kasus ini terjadi ketika almarhumah Heny Widiastuti memasang batas di atas tanahnya yang bersertifikat resmi. Namun, batas tersebut dicabut oleh Suliyo dan kawan-kawan, yang kemudian dilaporkan ke pihak berwajib dan diproses hingga ke pengadilan.

Dalam proses hukumnya, para terdakwa memang dinyatakan bersalah, namun tidak terbukti melakukan tindak pidana sebagaimana dalam amar putusan yang menyebutkan “onslag van alle rechtsvervolging” (lepas dari segala tuntutan hukum pidana).

Kini, pihak ahli waris berharap BPN 1 Surabaya bertindak adil dan profesional untuk mencabut pemblokiran, agar hak-hak mereka sebagai pemilik sah SHM. Kita minta keadilan dan BPN harus menjalankan aturan sesuai SOP yang berlaku. TOK

Sepasangan Suami-Istri Tipu Wadirintelkam Polda Jatim Rp 100 Juta

Surabaya, Timurpos.co.id – Pasangan suami-istri Irmala Rengga dan Pondra Agustriawan harus duduk di kursi pesakitan Pengadilan Negeri Surabaya setelah didakwa menipu Wakil Direktur Intelkam (Wadirintelkam) Polda Jatim AKBP Cecep Ibrahim. Penipuan bermodus investasi jual beli burung kenari itu mengakibatkan kerugian sebesar Rp 100 juta.

Jaksa Penuntut Umum (JPU) Ahmad Muzakki dalam sidang mengungkapkan bahwa kasus bermula pada Juni 2024, saat Irmala dan Pondra menawarkan skema investasi burung kenari kepada Cecep dengan janji keuntungan mencapai 140 persen dalam setahun. Namun tawaran itu belum membuahkan kesepakatan.

Tak patah arang, pada 9 Desember 2024, keduanya kembali mendatangi Cecep di kediamannya di kawasan Dukuh Kupang, Surabaya. Kali ini, mereka mengaku membutuhkan tambahan modal Rp 100 juta, dengan janji imbal hasil sebesar 20 persen atau Rp 20 juta dalam waktu satu minggu.

“Sehingga nantinya Cecep Ibrahim akan menerima kembali Rp 120 juta,” ujar Muzakki.

Tergiur tawaran cepat untung tersebut, Cecep pun menyerahkan dana Rp 100 juta. Namun, pada 17 Desember 2024, tepat seminggu kemudian, pasangan tersebut tak kunjung mengembalikan uang maupun keuntungan yang dijanjikan. Alhasil, Cecep mengalami kerugian penuh. TOK

Santri Genggong Antusias Ikuti Penyuluhan Kolesterol dan Cicipi Dimsum Daun Salam

Probolinggo, Timurpos.co.id – Kesadaran akan pentingnya gaya hidup sehat mulai ditanamkan sejak dini, termasuk di kalangan santri. Hal ini terlihat dalam kegiatan Pengabdian Masyarakat (Pengmas) oleh Fakultas Kedokteran Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (FK UNUSA) yang digelar di Aula Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong, Probolinggo. Senin (28/7/2025).

Mengusung tema “Pencegahan Kolesterol Tinggi Melalui Edukasi Gaya Hidup Sehat dan Pemanfaatan Daun Salam Sebagai Herbal Penurun Kolesterol di Pesantren”, dengan menghadirkan narasumber dr. Tri Wahyuni Bintari. Kegiatan ini berlangsung meriah dengan antusiasme tinggi dari para peserta, khususnya santri usia 16–18 tahun.

Acara dibuka dengan sambutan dari pihak pesantren dan perwakilan FK UNUSA yang menekankan pentingnya edukasi kesehatan di lingkungan pesantren. Tujuannya, agar para santri tidak hanya tumbuh secara spiritual dan intelektual, tetapi juga sehat secara fisik.

Penyuluhan menjadi kegiatan inti, di mana para santri mendapatkan pemahaman mengenai kolesterol tinggi—dari penyebab, dampak, hingga langkah pencegahan. Daun salam dikenalkan sebagai tanaman herbal lokal yang berkhasiat menurunkan kolesterol. Materi disampaikan secara interaktif sehingga peserta aktif bertanya dan berdiskusi.

Selain edukasi, para santri dan pengasuh juga mendapatkan layanan pemeriksaan kesehatan gratis seperti cek tekanan darah, gula darah, antropometri, konsultasi, dan pemberian obat bagi yang memerlukan. Total 39 orang—terdiri dari 25 santri dan 14 pengasuh—mengikuti layanan ini.

Yang unik, para peserta diajak mencicipi inovasi kuliner berupa dimsum sehat berbahan daun salam. Menu ini diracik langsung oleh tim penyuluh sebagai contoh nyata pemanfaatan herbal dalam makanan kekinian yang sehat dan lezat. Sambil menikmati hidangan, diskusi santai soal manfaat tanaman herbal pun berlangsung hangat.

Sebelum acara ditutup, dilakukan post test untuk mengukur pemahaman setelah sesi penyuluhan. Hasil menunjukkan adanya peningkatan nilai dibandingkan pre test, membuktikan efektivitas penyampaian materi.

Kegiatan ditutup dengan doa bersama dan sesi foto yang penuh kebersamaan. Baik santri maupun pengasuh berharap program semacam ini dapat dilaksanakan secara rutin guna mendukung pola hidup sehat di pesantren.

Dengan pendekatan edukatif yang aplikatif, FK UNUSA sukses menunjukkan bahwa kesehatan bisa diajarkan dengan cara menyenangkan. Santri pun kini lebih siap untuk menjalani gaya hidup sehat, termasuk dengan menjadikan daun salam sebagai bagian dari pola makan harian yang lebih bergizi dan alami. TOK

Dugaan Pencurian Kabel Telkom di Malang Marak, Rusak Jalan dan Rugikan Negara

Malang, Timurpos.co.id — Aksi dugaan pencurian kabel KTTL milik Telkom kian meresahkan warga. Selain mengakibatkan kerugian negara akibat hilangnya kabel tembaga bernilai tinggi, aksi ilegal ini juga turut merusak infrastruktur jalan, yang pada akhirnya membebani Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Senin (28/7/2025).

Fenomena pencurian kabel Telkom bukan lagi hal baru di Jawa Timur. Meski telah menjadi perbincangan luas di masyarakat, penindakan terhadap pelaku masih sangat minim. Hanya sedikit kasus yang berhasil diungkap oleh aparat penegak hukum.

Salah satu titik terbaru yang diduga menjadi lokasi aksi pencurian terjadi di Jalan Sulfat, Kelurahan Purwantoro, Kecamatan Blimbing, Kota Malang.

Terlihat sekelompok orang sedang melakukan penggalian dan pengambilan kabel di lokasi tersebut. Aktivitas ini dilaporkan dijalankan oleh pihak yang mengatasnamakan PT Putri Ratu Mandiri (PRM).

Namun, saat tim media mencoba melakukan konfirmasi di lapangan, pihak PRM enggan menunjukkan nota dinas atau dokumen perizinan dari Telkom yang menjadi dasar pelaksanaan kegiatan tersebut. Berdasarkan keterangan narasumber, Jalan Sulfat termasuk dalam wilayah kerja STO Blimbing, dan belum tercatat dalam nota dinas resmi Telkom untuk PT PRM.

Diduga kuat, aktivitas tersebut adalah bagian dari jaringan pencurian kabel Telkom yang terorganisir. Upaya awak media untuk mengonfirmasi dan berkoordinasi dengan pihak Reskrim Polres Malang Kota belum mendapatkan respon hingga berita ini diturunkan.

“Kami selaku kontrol sosial merasa bingung harus melapor ke mana, padahal pelanggaran ini terjadi di depan mata,” keluh salah satu warga yang turut menyaksikan aktivitas tersebut.

Masyarakat berharap aparat kepolisian segera bertindak cepat dan menindak tegas para pelaku. Aksi pencurian ini tidak hanya merugikan negara dari sisi aset dan layanan telekomunikasi, tetapi juga berdampak langsung terhadap kerusakan jalan umum yang menjadi tanggungan pemerintah daerah.

Pemerintah daerah dan aparat hukum didesak untuk lebih serius mengusut tuntas kasus-kasus pencurian kabel yang semakin merajalela ini. M12

Jeratan Sampah Plastik Ancam Mangrove Surabaya, ECOTON Desak Pembangunan Pagar Laut di Pesisir Timur

Surabaya, Timurpos.co.id — Dalam momentum peringatan Hari Mangrove Sedunia dan Hari Sungai, Yayasan Kajian Ekologi dan Konservasi Lahan Basah (ECOTON) bersama Komunitas Marapaima menggelar aksi penyelamatan ekosistem pesisir dari ancaman sampah plastik. Aksi dilakukan di dua lokasi sekaligus, yaitu kawasan mangrove Wonorejo, Kota Surabaya (26/7) dan di kawasan hulu DAS Brantas di Sumber Mendit, Malang (27/7).

Sebanyak 25 relawan terlibat langsung dalam kegiatan ini dan berhasil mengevakuasi sekitar 800 kilogram sampah plastik yang menyangkut di akar dan batang pohon mangrove. Sampah tersebut didominasi oleh plastik sekali pakai seperti kresek, styrofoam, sedotan, dan sachet multilayer, yang sebagian besar sulit untuk didaur ulang.

Koordinator Audit Sampah ECOTON, Alaika Rahmatullah, menyebut bahwa temuan di lapangan membuktikan kegagalan program pengurangan sampah plastik nasional sesuai target Perpres No. 83 Tahun 2018. Sampah plastik yang bocor dari DAS Brantas terus mengalir ke wilayah pesisir dan menyebabkan stres hingga kematian pada pohon-pohon mangrove.

Audit merek yang dilakukan ECOTON menunjukkan dominasi sampah unbranded sebanyak 554 item, serta sampah dari merek ternama seperti Unilever (154), Wings (104), Indofood (84), Mayora (74), dan Garuda Food (54). Fakta ini memperkuat tuntutan agar produsen menerapkan Extended Producer Responsibility (EPR) secara lebih ketat.

“Sampah plastik yang terus terakumulasi di pesisir menyebabkan kerusakan ekologis dan memperburuk kualitas lingkungan. Mikroplastik yang dihasilkan dari degradasi plastik ini sudah masuk ke dalam rantai makanan, bahkan ditemukan dalam tubuh manusia,” ujar Meylisa Rhemia Lumintang, mahasiswa Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya.

Temuan ECOTON juga menyoroti peran DAS Brantas sebagai jalur kritis transportasi sampah plastik, dari hulu hingga mencemari ekosistem mangrove di pesisir timur Surabaya. Sampah yang tidak terkelola dengan baik di hulu terbukti hanyut ke hilir, menjadikan kawasan pesisir sebagai titik akhir akumulasi sampah plastik.

Melalui aksi ini, ECOTON menyuarakan lima tuntutan utama:

1. Pembangunan pagar laut untuk mencegah masuknya sampah plastik ke kawasan pesisir.
2. Optimalisasi pengelolaan sampah di hulu DAS Brantas, guna menghentikan aliran sampah ke laut.
3. Pelarangan plastik sekali pakai yang sulit terurai seperti kresek, sedotan, styrofoam, dan sachet multilayer.
4. Penguatan kolaborasi lintas sektor, termasuk antara pemerintah, komunitas lokal, dan industri.
5. Penerapan tanggung jawab produsen (EPR) yang mencakup pengumpulan dan pemulihan dampak lingkungan dari produk mereka.

“Daur ulang bukan solusi utama,” tegas Alaika. “Selama produksi plastik sekali pakai terus meningkat dan infrastruktur daur ulang tidak memadai, masalah ini hanya akan menjadi bom waktu bagi generasi mendatang.”

Dengan kondisi mangrove yang terus terancam, ECOTON mendesak tindakan nyata dari seluruh pemangku kepentingan demi melindungi pesisir Surabaya dan keberlangsungan ekosistem laut Indonesia. TOK

GETTING READY FOR THE WEEKEND AT GIIAS 2025

Jakarta, 26 Juli 2025 – GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) kembali menjadi destinasi favorit keluarga di akhir pekan. Beragam aktivitas menarik dari Hall 1 hingga Hall 11 menghadirkan pengalaman seru dan interaktif yang dapat dinikmati oleh pengunjung.

E-Sneaker Daihatsu di GIIAS 2025 menghadirkan keseruan yang menarik dengan nuansa booth yang ceria yang memberikan konsep warna yang menarik. Pengunjung dapat menikmati dan mencoba E-sneaker dan merasakan pengalaman terbaru yang ditawarkan oleh Daihatsu di Hall 7

Tidak hanya itu, BYD juga menampilkan BYD Yangwang U9 yang dapat menari. BYD Yangwang U9 dapat dilihat oleh pengunjung.

Tahun ini, Pertamina membawakan dua arcade-style games di booth mereka, simulator motorcycle dan juga racing car.

Citroen dan Jeep juga menghadirkan keseruan lainnya dengan menyediakan perosotan dan jembatan yang menarik dan dapat di rasakan oleh pengunjung.

Jangan lewatkan keseruan GIIAS 2025, Nikmati inovasi otomotif terbaru, aktivitas interaktif, dan fasilitas lengkap yang ramah keluarga. Pastikan Anda dan keluarga menjadi bagian dari pengalaman seru di pameran otomotif terbesar tahun ini

ECOTON Gaungkan Ancaman Mikroplastik pada Anak dalam Peringatan Hari Anak Nasional 2025

Surabaya, Timurpos.co.id — Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2025 yang mengusung tema “Listen to the Future, Grow Up, and Show Up!” menjadi momen penting bagi Yayasan ECOTON untuk menyuarakan bahaya mikroplastik terhadap anak-anak. Bertempat di Universitas Airlangga Surabaya, acara ini digelar atas kerja sama antara Fakultas Kesehatan Masyarakat UNAIR, Wahana Visi Indonesia, dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).

“Anak-anak adalah generasi penerus yang akan menentukan arah bangsa di masa depan,” ujar Prof. Ir. Mochammad Amin Alamsjah, Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Airlangga, dalam sambutannya.

Dalam acara ini, ECOTON menghadirkan berbagai aktivitas edukatif, mulai dari sesi mikroskopi interaktif hingga swab kulit tangan anak-anak yang menunjukkan keberadaan mikroplastik akibat aktivitas sehari-hari. Demonstrasi ini secara nyata memperlihatkan ancaman dari bahan plastik seperti botol PET, plastik fleksibel, hingga sedotan yang saat terkena panas dapat melepaskan partikel berbahaya.

Sebagai langkah konkret pemberdayaan, ECOTON juga memperkenalkan program Microplastics Hunter yang melibatkan pelajar SD hingga SMA untuk menjadi “detektif lingkungan” yang meneliti keberadaan mikroplastik di air, debu, dan sisa jajanan. Selain itu, program SEKO (Sekolah Ekologis) yang merupakan bagian dari inisiatif AZWI (Aliansi Zero Waste Indonesia), mendorong sekolah-sekolah mitra untuk menerapkan pemilahan sampah, kantin sehat, pembuatan kompos, dan pengawasan kualitas sungai.

Pameran edukasi bertajuk Human Plastic menjadi salah satu daya tarik utama. ECOTON menampilkan replika transparan tubuh bayi dengan partikel mikroplastik dalam organ, serta poster ilmiah berbasis data nyata dari darah, air ketuban, urin, ASI, dan mekonium. Tak ketinggalan. TOK

Calon Pengurus PKPU Terafiliasi dengan Kuasa Hukum Dahlan Iskan

Surabaya, Timurpos.co.id – Polemik mencuat dalam sidang permohonan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) terhadap PT Jawa Pos di Pengadilan Niaga Surabaya, Kamis (24/7/2025), setelah pihak termohon menolak calon pengurus yang diajukan oleh Dahlan Iskan selaku pemohon.

Dahlan Iskan melalui kuasa hukumnya, mengajukan Aris Eko Prasetyo sebagai calon pengurus PKPU. Namun, Aris diketahui merupakan rekan satu tim Boyamin Saiman, pengacara pribadi Dahlan, dalam beberapa perkara sebelumnya.

Menanggapi hal ini, pengacara PT Jawa Pos, Kimham Pentakosta dari MS&A Lawfirm, menegaskan bahwa sesuai ketentuan Undang-Undang PKPU dan Kepailitan, calon pengurus harus bersifat independen dan tidak memiliki konflik kepentingan.

“Undang-undang sudah jelas menyatakan bahwa pengurus tidak boleh memiliki benturan kepentingan dengan pemohon maupun termohon,” tegas Kimham.

Dalam jawaban terhadap permohonan PKPU, pihak Jawa Pos telah melampirkan bukti-bukti kedekatan Aris dengan tim kuasa hukum Dahlan. Kimham pun meminta perlindungan hukum dari majelis hakim agar penunjukan calon pengurus yang berpotensi berpihak tersebut dapat ditolak.

“Apalagi PT Jawa Pos tidak memiliki utang kepada kreditor seperti yang dituduhkan. Ini terkesan dipaksakan,” tambahnya.

Sementara itu, Aris Eko Prasetyo mengakui bahwa penunjukannya memang karena kedekatannya dengan Boyamin Saiman. Namun ia membantah adanya konflik kepentingan.
“Semua pemohon pasti menunjuk orang yang dikenal. Itu hal yang lumrah. Yang penting saya profesional dan tidak memiliki benturan kepentingan dengan debitur maupun kreditur,” ujarnya.

Sidang kali ini juga beragendakan penyerahan bukti dari pihak pemohon. Kuasa hukum Dahlan, Utomo Kurniawan, menyerahkan 27 dokumen yang diklaim sebagai bukti bahwa PT Jawa Pos belum membayarkan deviden sebesar Rp54 miliar kepada Dahlan Iskan untuk tahun 2004, 2007, dan 2015.
“Inilah dasar permohonan PKPU kami,” kata Utomo.

Namun pihak Jawa Pos membantah keras dalil tersebut. Menurut Kimham, seluruh deviden sudah dibayarkan kepada Dahlan dan tidak ada satu pun bukti utang yang diajukan pemohon.

“Tidak ada bukti perjanjian utang, padahal itu unsur utama dalam permohonan PKPU. Kami akan buktikan hal ini dalam sidang lanjutan pada Senin, 28 Juli 2025,” tegasnya.

Sidang PKPU antara Dahlan Iskan dan PT Jawa Pos ini diperkirakan bakal terus memanas seiring makin banyaknya fakta dan argumentasi hukum yang disajikan oleh kedua belah pihak di hadapan majelis hakim. TOK

GAIKINDO INDONESIA INTERNATIONAL AUTO SHOW (GIIAS) 2025 RESMI DIBUKA

Jakarta, Timurpos.co.id – GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 resmi dibuka oleh Menteri Perindustrian Republik Indonesia, Agus Gumiwang Kartasasmita. Pameran yang berlangsung pada 24 Juli–3 Agustus 2025 ini menjadi momentum penting bagi seluruh peserta yang tergabung dalam Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) untuk menampilkan teknologi dan inovasi otomotif terkini dari berbagai merek otomotif global. Kamis (24/7/2025).

GIIAS juga menjadi dorongan kuat bagi pertumbuhan industri otomotif nasional. Dalam sambutan pembukaannya, Menteri Perindustrian menyampaikan apresiasi kepada GAIKINDO yang terus membuktikan perannya sebagai mitra strategis pemerintah. GIIAS dinilai berperan penting tidak hanya dalam mendorong pertumbuhan industri otomotif nasional, tetapi juga dalam memperkuat kontribusi sektor ini terhadap perekonomian Indonesia. “Pemerintah melalui Kementerian Perindustrian menyampaikan selamat dan apresiasi kepada GAIKINDO atas penyelenggaraan GIIAS. GAIKINDO telah membuktikan dirinya sebagai mitra strategis dan terpercaya, baik di masa sulit saat pandemi COVID-19 maupun di saat market tumbuh baik. Hubungan kemitraan ini harus terus diperkuat, karena pemerintah memandang sektor otomotif sebagai salah satu sektor yang sangat penting bagi perekonomian nasional,” Ujar Agus

GIIAS 2025 mencatatkan sejarah sebagai pameran otomotif terbesar dan terlengkap di luar China, dengan partisipasi lebih dari 60 merek otomotif global, serta lebih dari 120 merek industri pendukung, yang menempati area pameran seluas lebih dari 120.000 meter persegi.

“GIIAS 2025 menjadi wujud optimisme kami di tengah tantangan pasar domestik. Kehadiran puluhan merek global serta ratusan industri pendukung, termasuk UMKM, menegaskan peran penting GIIAS dalam dalam memajukan industri otomotif Indonesia yang menyerap jutaan tenaga kerja,” ujar Ketua Umum GAIKINDO, Yohannes Nangoi, dalam sambutannya di acara pembukaan GIIAS 2025.

Dengan seremoni pembukaan yang dilakukan oleh Menteri Perindustrian RI Agus Gumiwang Kartasasmita dengan didampingi oleh Kepala Staff Kepresidenan RI, Letnan Jenderal (Purn) A.M Putranto, Wakil Menteri Perindutrian, Faisol Riza, Gubernur Banten, Andra Soni, Sekjen Kementerian Perindustrian, Eko S.A Cahyanto, Dirjen ILMATE Kementerian Perindustrian, Setia Diarta serta Ketua Umum GAIKINDO, yaitu Yohannes Nangoi dan juga Ketua Penyelenggara Pameran GIIAS yaitu Rizwan Alamsjah, GIIAS 2025 resmi dibuka dan siap menyambut para pecinta otomotif Indonesia.

Diselenggarakan selama 11 hari, pengunjung dapat membeli tiket GIIAS 2025 secara online melalui web Auto360 dengan harga spesial, yaitu Rp50.000,- untuk hari kerja (Senin–Jumat) dan Rp100.000,- untuk akhir pekan (Sabtu–Minggu). Sementara itu, tiket juga tersedia di area pameran (on the spot) selama penyelenggaraan pameran dengan harga Rp75.000,- pada hari kerja dan Rp125.000,- pada akhir pekan.

Dukungan GIIAS 2025 juga terus digaungkan dari pihak-pihak sponsor. GIIAS 2025 didukung penuh oleh Astra Financial yang kembali hadir sebagai platinum sponsor GIIAS 2025 bersama FIFGROUP, Astra Credit Companies – ACC, Toyota Astra Finance Services – TAF, Asuransi Astra, Astra Life, AstraPay, MOXA, SEVA dan BANK SAQU. Selain Astra Financial, GIIAS 2025 juga mendapatkan dukungan Energized by Pertamina, serta OLXmobbi yang merupakan bagian dari Group Astra sebagai Official trade-in partner serta sponsor lainnya; GT Radial, JKIND, Protera, Astra Honda Motor, Superchallenge, PLN Mobile, Le Minerale, Teh Pucuk Harum, Astra Otoparts, KAHF, % Arabica, PT. Indonesia Kendaraan Terminal Tbk.

GIIAS The Series 2025 Hadir di Lima Kota Besar

Setelah pameran di BSD Tangerang, GIIAS The Series akan dilanjutkan ke sejumlah kota. Rangkaian kedua akan dimulai dengan GIIAS Surabaya, yang akan diselenggarakan pada 27-31 Agustus 2025 di Grand City Convex, Surabaya. Selanjutnya, GIIAS Semarang akan berlangsung pada 24-28 September 2025 di Muladi Dome, Semarang, dan GIIAS Bandung akan dilaksanakan pada 1-5 Oktober 2025 di Sudirman Grand Ballroom, Bandung. Seri Pameran ini akan ditutup dengan GIIAS Makassar pada 5-9 November 2025 di Sumarecon Mutiara Makassar, yang kembali hadir setelah terakhir kali diselenggarakan pada 2019. TOK

Ngaku Polisi dan Tawarkan Jasa Tukar Uang Baru, Moeses Edit Shekinah Glory Dituntut 1,5 Tahun Penjara

Surabaya, Timurpos.co.id — Jaksa Penuntut Umum (JPU) M. Mosleh Rahman dari Kejaksaan Negeri Surabaya menuntut terdakwa Moeses Edit Shekinah Glory anak dari Ahmad Efe Hertanto dengan pidana penjara selama satu tahun enam bulan, karena dinilai terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana penipuan, sebagaimana diatur dalam Pasal 378 KUHP. Kamis (24/7/2025).

Dalam sidang yang digelar di Pengadilan Negeri Surabaya, JPU Mosleh mengungkapkan bahwa terdakwa mengaku sebagai anggota Polri yang bertugas di Polda Jawa Timur dan menawarkan jasa penukaran uang baru kepada korban bernama Eduardus.

Modus operandi yang dilakukan terdakwa bermula dari unggahan di fitur story aplikasi WhatsApp pada 11 Maret 2025, yang menampilkan foto seikat uang baru dengan tulisan “ada yang minat”. Melihat unggahan tersebut, saksi Eduardus yang percaya terhadap status dan klaim terdakwa, kemudian tertarik menggunakan jasa penukaran uang tersebut.

Pada rentang waktu 13 hingga 19 Maret 2025, Eduardus melakukan serangkaian transfer ke rekening BCA atas nama Moeses Edit Shekinah Glory, dengan total sebesar Rp135.100.000. Rinciannya adalah sebagai berikut:

1. Rp 9.200.000 (13 Maret 2025)

2. Rp 43.600.000 (14 Maret 2025)

3. Rp 30.800.000 (15 Maret 2025)

4. Rp 13.000.000 (16 Maret 2025)

5. Rp 7.100.000 (17 Maret 2025)

6. Rp 29.900.000 (18 Maret 2025)

7. Rp 1.500.000 (19 Maret 2025)

Namun dari jumlah tersebut, terdakwa hanya mengembalikan uang dalam bentuk uang baru sebanyak dua kali, yaitu Rp 26.800.000 pada 15 Maret dan Rp 13.500.000 pada 26 Maret 2025. Sisanya sebesar Rp94.800.000 tidak pernah dikembalikan dan malah digunakan oleh terdakwa untuk keperluan pribadi sehari-hari.

“Bahwa akibat dari perbuatan terdakwa, saksi Eduardus mengalami kerugian sebesar Rp135.100.000,” ujar JPU dalam sidang.

Atas dasar tersebut, JPU menilai perbuatan terdakwa telah memenuhi unsur tindak pidana penipuan dan meminta majelis hakim menjatuhkan hukuman penjara selama satu tahun enam bulan.

Rangkuman Barang Bukti Perkara:

Perlengkapan Pakaian Dinas Polri Palsu:

Jaket hijau berlogo POLRI satuan Lalu Lintas. Baju PDL coklat bertuliskan nama MOSES dengan pangkat AKP dan logo POLDA JAWA TIMUR RESKRIM. Baju hitam lengan pendek bertuliskan MOSES dan POLRI unit BARESKRIM. Baju hitam lengan panjang bertuliskan MOSES dan RESKRIMSUS POLDA METRO JAYA. Topi coklat berlogo POLRI dengan garis kuning.

Sarana Penipuan:

Handphone Samsung Galaxy Note 10+
Kartu ATM BCA No. 5379413073624386, Rekening BCA No. 712002630
Dokumen Keuangan:

Satu bendel rekening koran BCA atas nama Sugiarto dengan nomor rekening 0881686529

Barang-barang tersebut digunakan sebagai alat bantu dalam melakukan tindak pidana penipuan dengan modus mengaku sebagai anggota kepolisian. TOK