Ansori Bantah Terlibat Dugaan Pencurian Kabel Bermodus Proyek Box Culvert di Surabaya

Ancam Tempuh Jalur Hukum

KEPOLISIAN64 Dilihat

Foto: Potongan Kabel Primer Yang diambil dari Proyek Pemasangan Box Culvert di Jalan Johar

Surabaya, Timurpos.co.id – Munculnya pemberitaan terkait dugaan pencurian kabel bermodus proyek pemasangan box culvert di kawasan Jalan Johar, Surabaya, menuai respons keras dari Ansori. Namanya disebut-sebut sebagai pihak yang mengondisikan kegiatan proyek yang diduga menjadi kedok aksi pencurian kabel milik PT Telkom Indonesia. Namun, Ansori dengan tegas membantah keterlibatan dirinya dalam proyek maupun dugaan tindak pidana tersebut.

Ansori merasa pemberitaan yang menyudutkan dirinya bersifat pribadi dan tidak berkaitan langsung dengan kegiatan proyek yang dimaksud. Ia menegaskan tidak pernah mengatur atau terlibat dalam pengerjaan proyek tersebut.

“Bukan saya yang mengondisikan, dan saya tidak ikut di dalamnya,” ujar Ansori kepada Timurpos.co.id, Minggu (6/7/2025).

Baca Juga  Patroli Rutin Provos Satbrimob Polda Kalbar Upaya Mencegah Pelanggaran Personel Polri

Tidak hanya membantah, Ansori juga mengancam akan menempuh jalur hukum atas tuduhan yang dinilai mencemarkan nama baiknya.

Sebelumnya, dugaan pencurian kabel mencuat pada Jumat dini hari (4/7/2025) sekitar pukul 00.20 WIB. Aksi tersebut terjadi di kawasan Alun-Alun Contong, Kecamatan Bubutan, Surabaya. Para pelaku diduga memanfaatkan kegiatan penggalian dalam proyek pemasangan box culvert sebagai kedok untuk mencuri kabel primer milik PT Telkom Indonesia.

Kabel hasil curian tersebut disebut-sebut dijual kepada seseorang bernama Sulaiman, warga Kebon Dalam, Surabaya. Nilai transaksi hasil penjualan kabel tersebut ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.

Menanggapi kasus ini, sumber internal dari Satreskrim Polrestabes Surabaya mengonfirmasi bahwa pihak kepolisian telah menerima laporan terkait dugaan pencurian kabel tersebut.

Baca Juga  Baru Lunasi Utang Rp15 Juta, Hasibah Malah Dianiaya Tetangga: Diseret, Dilempar, dan Diancam

“Kami masih melakukan penyelidikan, terkait perkara tersebut,” ujar sumber dari kepolisian.

Hingga berita ini diturunkan, pihak-pihak terkait termasuk PT Telkom Indonesia dan pihak kontraktor proyek belum memberikan keterangan resmi. Kasus ini masih dalam tahap pengembangan penyidikan oleh aparat kepolisian guna mengungkap aktor utama di balik dugaan pencurian tersebut. M12